Nakita.id - Setelah melahirkan bayi, tugas para ibu selanjutnya yaitu menyusui Si Kecil setidaknya hingga usia bayi 6 bulan.
Saat menyusui, Moms perlu mengonsumsi makanan bergizi dan tetap terhidrasi agar bisa menghasilkan ASI yang cukup untuk bayi.
Tetap terhidrasi menjadi salah satu hal penting untuk diperhatikan oleh ibu menyusui, karena ASI terdiri dari air yang totalnya lebih dari 88%.
Nah, saat bayi menyusu pada Moms, maka cairan yang ada di tubuh Moms akan habis.
Baca Juga : Ini Pencegahan dan Pengobatan Payudara dan Puting Gatal Saat Menyusui
Maka dari itu, disarankan bagi ibu menyusui untuk bisa minum lebih banyak air dari jumlah yang disarankan.
Tak hanya itu, ibu menyusui juga harus mengonsumsi cairan tambahan untuk menggantikan apa yang digunakan tubuhnya dalah memproduksi ASI.
Sebab, seorang ibu yang dehidrasi berisiko tidak dapat menghasilkan ASI yang cukup untuk bayinya.
Apalagi komposisi ASI bisa berubah jika Moms mengalami dehidrasi dan berpengaruh pada kesehatan bayi.
Baca Juga : #WelcomeMyLovelyBaby: Waspada! Kenali Penyakit Kuning pada Bayi Baru Lahir dan Cara Mengatasinya
Oleh karena itu, penting bayi ibu menyusui agar tetap terhidrasi.
Namun, Moms jangan langsung panik akan dehidrasi, karena tak semua ibu menyusui alami dehidrasi.
Dilansir dari laman parenting.firstcry.com, ibu menyusui dehidrasi atau tidak, bergantung pada asupan cairan mereka.
Menyusui Si Kecil tidak akan membuat dehidrasi apabila asupan cairan Moms tercukupi dan Moms menerapkan pola hidup sehat.
Baca Juga : #WelcomeMyLovelyBaby: Berkat Dukungan Baim, Artika Sari Devi Lebih Percaya Diri Saat Mengurus Anak
Tapi, jika Moms terlalu sibuk mengurus Si Kecil dan akhirnya membuat lupa minum air, maka berisiko alami dehidrasi.
Atau bisa juga jika Moms sedang jatuh sakit.
Source | : | parenting.firstcry.com |
Penulis | : | Finna Prima Handayani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR