Nakita.id – Dads, pembesaran payudara abnormal dapat terjadi pada pria.
Kondisi ini dinamakan ginekomestia, atau pertumbuhan payudara abnormal akibat kelainan hormon estrogen dan testosteron.
Akibatnya, menyebabkan pertumbuhan payudara secara berlebih, dan pertumbuhan payudara ini seperti perempuan.
Perlu diketahui, ginekomastia ini biasa dialami oleh bayi baru lahir, anak laki-laki yang sedang mengalami pubertas, dan pria lanjut usia yang memiliki perubahan kadar hormon.
BACA JUGA: Ternyata Cabai dan Kunyit Bisa Sembuhkan Asam Urat dan Pembengkakan!
Menurut American Society of Plastic Surgeons, di Amerika Serikat, operasi terkait ginekomastia telah meningkat sebesar 36 persen sejak tahun 2000.
Dr. Adrian Lo, ahli bedar plastic yang khusus mengoperasi kasus ginekomastia di Philadelphia, P.a melakukan 4 atau 5 operasi dalam seminggu.
“Orang-orang yang mengalami ini biasanya cukup bugar,” kata Adrian dikutip dari Men’s Health.
Hal ini dialami oleh remaja laki-laki di China.
Di dada kanan remaja yang bernama samaran Xiao Yang, tumbuh jaringan payudara.
Nampak seperti payudara anak perempuan 13 tahun.
Diyakini, pertumbuhan ini disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon yang berasal dari bahan kimia “gender bending” dalam makanan cepat saji alias junk food.
Seperti dilansir dari DailyMail (12/09/2017) remaja ini melihat adanya pertumbuhan pada payudara kanannya saat ia berusia 13 tahun. Tepatnya tujuh tahun yang lalu.
Dia dan orangtuanya telah banyak mengunjungi banyak rumah sakit, namun gagal menemukan obatnya.
BACA JUGA :Pengasuhan Responsif Gender, Ciptakan Anak Kreatif. Berikut Caranya
Akhirnya, mereka pergi ke rumah sakit pusat di Wenzhou pada awal Juli 2017, saat Yang berusia 19 tahun, dan diterima oleh seorang dokter bernama Pan Zhongliang, seorang kepala dokter di rumah sakit tersebut.
Lalu, dr Pan memberi Xiao Yang ultrasonografi B-Scan. Hasilnya menunjukkan adanya pertumbuhan kelenjar susu pada payudara kanannya, dan ukurannya cukup besar, sebesar cangkir teh.
Sedangkan payudara kirinya tampak normal dan tidak menunjukkan ada pembengkakan apapun.
Dokter dan timnya melakukan mastektomi (pengangkatan seluruh payudara) pada dada kanan Yang. Setelah berhasil melakukan operasi, ia dipulangkan 5 hari kemudian.
“Pertumbuhan payudara ini disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon, namun tidak mungkin tumbuh kembali setelah operasi,” ungkap Dr Pan pada Qianjiang Evening Post.
dr Pan juga mengatakan, rumah sakit tersebut sudah menerima lebih dri 100 pasien remaja setiap tahun yang menderita hal ini.
BACA JUGA: Jangan Makan Bawang Merah Kebanyakan, ini Bahayanya yang Moms Tak Tahu
Dia menambahkan, kondisinya ini kemungkinan besarnya karena terlalu banyak junkfood dan makanan puffed food, seperti pastry.
dr Pan menyarankan agar laki-laki remaja maupun dewasa untuk menghindari makanan seperti ayam goreng, susu kedelai dan sejenisnya yang mengandung hormon atau ditambahkan hormon.
BACA JUGA :Konsumsi Jahe Setiap Hari Selama Satu Bulan, Lihat yang Terjadi
Selai itu, makanan tertentu juga dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon, yang dapat menurunkan kadar testosteron dan meningkatkan kadar estrogen.
Misalnya, diet tinggi lemak dan tinggi karbohidrat, dapat meningkatkan kadar estrogen dan kelembutan payudara.
BACA JUGA: Proses Kuret Ternyata Dilakukan Seperti Ini, Tidak Banyak yang Tahu
Demikian pula dengan obat-obatan, juga bisa mempengaruhi pertumbuhan jaringan payudara pada laki-laki.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal American Family Physician menemukan, hingga 25% kasus ginekomastia disebabkan oleh obat-obatan. Seperti, antidepresan, antipsikotik, obat kolesterol, perawatan rambut rontok, dan steroid anabolik, dapat menyebabkan pembesaran jaringan payudara.
BACA JUGA :Jangan Keliru Lagi Moms, Begini Caranya Mengolah Sayur yang Tepat
Source | : | Daily Mail,Medical Daily |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR