TabloidNakita.com – Tak seorang pun yang bisa mengatakan dengan tepat kepada pasangan mana pun berapa waktu yang mereka butuhkan untuk memperoleh momongan. Semuanya bergantung kepada kesiapan fisik dan mental Mama serta Papa, dan tentunya ada campur tangan yang di atas juga. Meski begitu, Mama ingin tahu nggak sih berapa rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk hamil?
Sebuah penelitian di Amerika Serikat menunjukkan bahwa pasangan umumnya akan hamil setelah menikah selama tiga bulan. Meski begitu, ada sebagian wanita yang mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk mengandung karena sejumlah faktor, seperti usia yang sudah tidak muda, memiliki kebiasaan yang bisa menurunkan tingkat kesuburan (misalnya merokok), atau memiliki kondisi yang menghalangi kesuburan.
Dari semua pasangan yang mencoba mendapatkan keturunan, berikut rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk hamil:
Waktu yang dibutuhkan untuk hamil bisa dijadikan acuan untuk konsultasi. Jika setelah mencoba selama satu tahun namun belum juga ada tanda-tanda hamil, ada baiknya Mama berkonsultasi dengan dokter kandungan. Memang kemungkinannya Mama akan bisa hamil secara alami jika terus mencoba, tapi apabila Mama memiliki masalah kesuburan yang tidak kentara, langkah terbaik adalah segera mendapatkan bantuan. Mama tentunya tidak mau membuang-buang waktu yang berharga, kan, karena waktu biologis Mama akan terus berjalan.
Jika saat ini Mama berumur 35 tahun atau lebih, waktu bahkan menjadi lebih berharga dan hal itu berarti lebih cepat mendapatkan bantuan lebih baik. Buatlah perjanjian dengan seorang spesialis jika Mama tidak hamil dalam waktu enam bulan.
Sekitar 90 persen pasangan akan hamil secara alami. Sisanya yang 10 persen akan didiagnosa mengalami ketidaksuburan. (Sekitar 93 - 95% pasangan kemungkinan bisa hamil secara alami jika terus mencoba, hanya saja beberapa akhirnya meminta bantuan karena enggan menunggu.)
Diagnosa tidak subur akan diberikan ketika Mama sudah mencoba selama satu tahun tapi masih belum juga berhasil mengandung. Biasanya setelah pasangan yang didiagnosa tidak subur mendapatkan bantuan medis, mereka akan berhasil hamil. Sementara itu selebihnya rata-rata akan mempertimbangkan cara lain, seperti mencoba program bayi tabung atau adopsi.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
KOMENTAR