Catat! Ini Kebiasaan yang Bikin Perempuan Ubanan Sebelum Umur 30

By Dini Felicitas, Selasa, 14 Februari 2017 | 04:00 WIB
Kate Middleton pun sudah ubanan di usianya yang ke-34. (Dini Felicitas)

Nakita.id - Uban itu pertanda kita sudah tua, meskipun tidak ada petunjuk pasti di usia berapa rata-rata orang mulai beruban. Segala sesuatu pada tubuh kita mulai berubah ketika usia kita bertambah, dan folikel rambut pun memproduksi lebih sedikit melanin -pigmen yang memberikan warna pada rambut.

Sebagian ahli dermatologi meyakini bahwa 50% populasi manusia pada usia 50 bisa memiliki uban hingga 50% dari rambutnya. Namun sebuah studi dari British Association of Dermatologists pada tahun 2012 mendapati bahwa hanya antara 6 dan 23% populasi yang 50% rambutnya bisa berubah menjadi uban di usia 50.

Tetapi, ada juga orang yang cenderung beruban lebih cepat. Atau, rambutnya menipis atau botak lebih cepat. Nah, siapa orang yang akan beruban lebih cepat itu? Apa penyebabnya?

Menurut Desmond J. Tobin, profesor biologi sel dan Direktur Centre for Skin Sciences di University of Bradford, orang harus menerima bahwa pada akhirnya rambut mereka akan menjadi putih. Tetapi, memang ada orang-orang tertentu yang rambutnya akan berubah menjadi putih lebih dulu. Orang-orang kaukasia, menurutnya, adalah mereka yang rambutnya paling cepat beruban. Pria berambut pirang dan wanita berambut kelabu juga akan beruban lebih cepat.

Kabar baiknya: orang-orang yang berambut hitam (Asia dan Afrika) tergolong paling lambat beruban. Namun, selain faktor keturunan, ada juga gaya hidup atau kebiasaan yang membuat orang beruban lebih cepat daripada yang lain.

Penelitian juga menunjukkan bahwa perokok dan mereka yang mengalami stres berat juga cenderung akan lebih cepat beruban. Untungnya, kebiasaan kita mencabut uban juga tidak akan menyebabkan uban tumbuh lebih banyak seperti yang sering dikatakan orang. Kebiasaan itu tidak akan menghilangkan folikel rambut, dan rambut yang baru akan segera tumbuh lagi. Apa yang Mama lakukan terhadap sehelai rambut tidak akan memengaruhi rambut yang lain di sekitarnya, atau memicu tumbuhnya rambut uban lebih banyak.

"Namun, mencabut uban bisa menyebabkan kerusakan permanen pada folikel, yang meskipun tidak membuat uban tumbuh lagi, tapi rambut jadi tidak tumbuh sama sekali. Lagi pula, ubanan sebenarnya tidak seseram itu, kan?" kata peneliti kosmetik Randy Scheuller.

Begitu juga dengan kepala yang membotak sebelum waktunya. Boleh dibilang, kerontokan rambut adalah ketakutan terbesar kaum pria. Namun Tobin mengatakan, meskipun kita tidak bisa mencegah rambut kita menipis atau membotak, ada beberapa perawatan yang bisa membantu mencegah ubanan lebih cepat.

Para dokter mengatakan bahwa kadar vitamin B12 yang rendah bisa menyebabkan berkurangnya pigmen rambut. Karena itu, cobalah mengonsumsi suplemen B12. Selain itu, jika Mama merokok, sebaiknya mulai mengurangi kebiasaan tersebut untuk mencegah rambut beruban lebih cepat. Sebab, sebuah studi yang ditayangkan di

Journal of the American Academy of Dermatology menyebutkan kaitan antara merokok dan uban prematur di kalangan pria. Sebab, radikal bebas yang dipicu oleh rokok bisa merusak sel-sel yang memproduksi melanin.