Paparan Nikotin Berisiko Sebabkan Masalah Pendengaran Bayi

By Avrizella Quenda, Rabu, 15 Maret 2017 | 06:57 WIB
Terlalu banyak paparan nikotin membuat bayi mengalami gangguan pendengaran (Avrizella Quenda)

Nakita.id - Bayi yang kerap terkena paparan nikotin sebelum dan sesudah kelahiran berisiko mengalami peningkatan risiko masalah pendengaran karena terjadi perkembangan abnormal dalam batang otak pendengaran, begitu menurut penjelasan para peneliti.

Temuan menunjukkan bahwa batang otak pendengaran merupakan daerah otak yang berperan dalam menganalisa pola suara. Bila terlalu banyak terkena paparan nikotin, maka terjadi perkembangan abnormal pada anak-anak.

Anak-anak dengan gangguan fungsi batang otak pendengaran cenderung memiliki kesulitan belajar dan bermasalah dengan perkembangan bahasa. "Jika ibu merokok selama kehamilan dan anak-anak mereka menunjukkan kesulitan belajar, mereka harus diuji untuk defisit pengolahan pendengaran," kata pemimpin penulis Ursula Koch, profesor di Free University of Berlin di Jerman.

Untuk penelitian yang diterbitkan dalam The Journal of Physiology, tim melakukan penelitian pada tikus yang terkena paparan nikotin sebelum dan kelahiran melalui air susu Ibu sampai anak berusia tiga minggu, usia yang kira-kira setara dengan anak-anak sekolah dasar.

Menganalisis otak dari tikus, para peneliti menemukan bahwa neuron yang masuk dari koklea - organ sensorik di telinga kurang efektif ditransmisi sinyal ke neuron batang otak pendengaran lainnya pada tikus yang telah terkena nikotin.

Selain itu, menurut para peneliti, sinyal tersebut ditransmisikan dengan kurang presisi, sehingga membuat kondisi buruk terhadap pengkodean pola suara. Ini bisa menjadi bagian dari penyebab yang mendasari kesulitan pengolahan pendengaran pada anak-anak dari ibu perokok berat.

"Kami tidak tahu berapa banyak bagian lain dari sistem pendengaran yang dipengaruhi oleh paparan nikotin. Penelitian lebih lanjut diperlukan mengenai efek kumulatif dari paparan nikotin dan mekanisme molekuler dari pengaruh bagaimana nikotin dapat mengembangkan neuron di batang otak pendengaran," kata Ursula.