Berapa Jumlah DHA yang Dibutuhkan Bayi Dalam Sehari?

By Avrizella Quenda, Kamis, 4 Mei 2017 | 01:41 WIB
Cara Memberi Makan yang Aman untuk Usus Bayi (Avrizella Quenda)

Nakita.id - Perkembangan anak dari mulai dilahirkan, bayi, dan kini sudah sangat aktif belajar merangkak hingga berjalan tidak selalu mulus. Tetapi rasa bahagia akan tiba ketika kita melihat anak tumbuh aktif, sehat, dan cerdas.

Setiap orang tua menginginkan yang terbaik untuk anak mereka, dan ini tak lepas dengan pertumbuhan anak di masa depan. Tahukah Ibu bahwa DHA adalah bahan utama pendukung anak di masa depan?

(Baca juga : Apakah Gizi Bayi Ibu Tercukupi)

Pertumbuhan yang cepat terjadi dalam beberapa tahun pertama kehidupan anak dan pada periode ini, anak sudah banyak belajar dan mengingat hal-hal yang bahkan kita sendiri sudah tidak memahaminya lagi. Otak cerdas ditambah sistem kekebalan yang bagus akan mengantarnya menjadi orang yang berdaya kelak. 

Ini sebabnya DHA atau makanan otak, asam lemak penting bagi perkembangan otak dan mata, diperlukan untuk pertumbuhan anak, terutama di tahun-tahun awalnya. 

Menurut sebuah survei baru-baru ini yang dilakukan theAsianparent, hanya ada sedikit pemahaman tentang apa itu DHA dan manfaatnya. Dari 106 ibu yang disurvei, 95% mengaku tahu apa itu DHA. Namun, 38% dari mereka tidak menyadari bahwa DHA sangat penting untuk perkembangan otak dan mata bayi mereka. Dari kelompok ini, 84% ibu tidak tahu asupan DHA setiap hari untuk usia anak mereka.

(Baca juga : Anak Membutuhkan Nutrisi 5 Kali Lebih Banyak Selama 1000 Hari Pertama)

Ibu, saat si kecil mencapai tahap makanan padat, berikan makanan mengandung lebih banyak DHA seperti salmon, telur, kedelai dan susu formula yang diperkaya dengan DHA.

DHA ini nantinya akan sangat bermanfaat bagi pertumbuhan dan keterampilan anak ketika memasuki usia sekolah. Sehingga, mulai dari sekarang, ayo, Bu penuhi kebutuhan nutrisi dan DHA-nya!