Nakita.id - Tidak hanya peran ibu saja yang berpotensi membuat tumbuh kembang anak menjadi sehat dan bahagia, tapi peran ayah juga sangat penting. Ayah harus tahu manfaat positif yang bisa dihasilkan apabila turut serta aktif mengasuh bayinya.
Semakin banyak waktu yang Ayah habiskan untuk bermain atau membaca buku dengan bayi sejak usia tiga bulan, semakin berkembang kemampuan kognitif anak, seperti mengenali warna dan bentuk pada usia dua tahun.
"Bahkan pada tiga bulan awal, interaksi ayah-anak ini dapat secara positif memprediksi perkembangan kognitif hampir dua tahun kemudian, jadi ada sesuatu yang mungkin cukup berarti untuk perkembangan selanjutnya," kata Paul Ramchandani, dosen di Imperial College London.
(Baca juga : Lebih Dekat dengan Ayah Berkat "Hormon Cinta")
"Pesan yang jelas untuk ayah baru di sini adalah untuk terlibat dan bermain dengan bayinya. Bahkan saat ayah bermain dan berinteraksi dengan bayi sejak dini dapat memiliki efek positif," tambah Paul.
Menurut para peneliti dalam makalah yang diterbitkan di Infant Mental Health Journal, anak-anak yang mendapatkan sesi membaca buku dengan sang ayah di awal kehidupan menunjukkan perkembangan kognitif yang lebih baik, termasuk keterampilan fokus, pemecahan masalah, bahasa dan keterampilan sosial pada usia dua tahun.
"Ini menunjukkan bahwa kegiatan membaca dan referensi pendidikan dapat mendukung perkembangan kognitif dan pembelajaran pada anak-anak ini," kata Vaheshta Sethna dari King's College London. Selain itu, hubungan positif antara ayah yang terlibat dan keterampilan kognitif yang lebih tinggi pada anak-anak terlihat sama, entah itu anak laki-laki atau perempuan.
(Baca juga : 5 Kebaikan yang Tumbuh pada Anak Jika Sering Main dengan Ayah)
Untuk penelitian ini, tim menganalisis data dari 128 ayah, dan menghitung faktor-faktor seperti pendapatan dan usia mereka, lalu peneliti menemukan korelasi positif antara tingkat di mana ayah terlibat dengan bayi mereka dan bagaimana anak-anak mencetak keberhasilan pada tindakan tes.