Nakita.id - Di mana bayi tidur bisa menentukan keselamatannya, Bu! Menurut sebuah studi, tempat paling berbahaya bagi bayi untuk tidur adalah sofa. Dari 9.000 bayi yang meninggal akibat tidur antara tahun 2004 dan 2012, hampir 13 persen terjadi di sofa untuk bayi usia di bawah tiga bulan, menurut penelitian yang diterbitkan di Pediatrics.
Penulis dalam penelitian menemukan beberapa faktor risiko untuk bayi yang meninggal, yakni bayi yang cenderung tidur bersama orangtuanya di sofa dan juga bayi yang cenderung tidur dengan posisi tengkurap atau di samping orangtua. Para peneliti menekankan bahwa saat tidur siang, sofa merupakan tempat tidur yang berbahaya bagi bayi.
(Baca juga : Risiko Jika Anak Batita Kurang Tidur)
Untuk menjaga agar bayi tetap aman dan dapat mengurangi risiko sindrom kematian bayi mendadak (SIDS), ikuti panduan tidur yang aman dari American Academy of Pediatrics, yaitu :
- Selalu letakkan bayi diposisi telentang saat tidur siang dan malam hari. Jika bayi sudah cukup umur untuk berguling, jangan khawatir jika ia menggulung tubuhnya saat tidur.
- Bayi harus tidur di tempat yang rata dan datar, seperti di tempat tidur bayi atau keranjang bayi yang memenuhi standar keselamatan. Jangan sekali-kali meletakkan bayi di sofa atau tempat tidur air.
(Baca juga : Risiko SIDS atau Kematian Mendadak Bayi di Tempat Tidur Masih Tinggi)
- Jauhkan semua benda-benda lunak, termasuk mainan, bantal, bumper dan selimut dari tempat tidur bayi.
- Tempat teraman untuk bayi tidur adalah di buaian atau keranjang bayi yang berada di ruangan yang sama dengan orangtua.
- Cara lain untuk mengurangi risiko SIDS bayi adalah: menyusui selama mungkin, berikan empeng saat tidur siang dan tidur malam, berikan vaksinasi anak-anak secara berkala, jaga suhu kamar bayi senyaman mungkin dan jangan merokok di sekitar bayi atau memaparkannya ke asap-asap kendaraan lainnya.
(Baca juga : Risiko Jika Tidur Terlalu Lama yang Jarang Diketahui)