Nakita.id - Si Kecil bisa memiliki tak hanya satu kepintaran, namun dua, tiga, bahkan empat kepintaran, wow! Bagaimana fondasi awal kepintaran si Kecil dapat terbentuk dengan baik ya? Celebrity Maruli Tampubolon bisa menjadi contoh pria dengan multitalenta yang mengambil peranan penting sebagai seorang ayah/daddy. Ia adalah seorang pengacara ternama, sekaligus aktor di beberapa film layar lebar juga sinetron, serta piawai dalam olah vocal. Dalam acara S-26 Procal Sharing Moment bersama Nakita di Surabaya, 21 Mei 2017 lalu, Daddy dengan satu putri ini bercerita bagaimana ia menempa kepintaran buah hatinya, Jemima Nava Baijens (1 tahun 4 bulan). “Tiap anak punya kemampuan dan bakat berbeda, tinggal bagaimana orangtua memaksimalkan kemampuan itu,” ujarnya. Karena ia dan sang istri, Mita, sama-sama bekerja, mereka sengaja berbagi peran mencoba saling melengkapi dalam mengasuh Jemima.“Kadang kalau ke kantor saya juga membawa Jemima. Hasilnya, ia jadi terbiasa bertemu orang lain dan enggak mudah takut,” katanya, sambil menambahkan bahwa orangtua harus selalu meluangkan waktu untuk mengetahui perkembangan si Kecil sejak dini.
Pentingnya peran orangtua dalam mengasuh anak ditekankan oleh Psikolog Rosdiana Setyaningrum, MPsi, MHPed. Ia menjelaskan bahwa pertumbuhan fisik dan perkembangan mental si Kecil bertumbuh pesat di usia 2 tahun pertamanya, maka pemberian stimulasi melalui pola asuh yang tepat sangat dibutuhkan. Berbagi peran antara Mams & Dads akan memberi pengaruh yang baik bagi si Kecil, karena bentuk stimulasi yang diberikan akan saling melengkapi. “Si Kecil yang dekat dengan Dads, penyelesaian masalahnya lebih bagus. Dads juga cenderung lebih kompetitif. Sedangkan Mams lebih untuk memberi rasa aman. Si Kecil jadi melihat dari dua sisi, dan ini membuat si Kecil jadi percaya diri,” kata Rosdiana.
Mams juga perlu ingat kalau kepintaran si Kecil pun tak dapat dipisahkan dengan peran nutrisi. DR. dr. Eddy Fadlyana, SpA (K), MKes. menjelaskan bahwa perkembangan otak sangat pesat pada 1000 pertama kehidupan si Kecil. “Saat lahir berat otak anak adalah 25% dari berat otak orang dewasa, sedangkan di usia 6 tahun beratnya meningkat menjadi 95% otak dewasa.” Intinya, stimulasi dan nutrisi yang tepat yang diberikan di usia ini akan dapat menunjang perkembangan otaknya kelak.
AA, DHA, Asam Linoleat, Asam Linolenat, Kolin dan Zat Besi adalah nutrisi-nutrisi penting yang dibutuhkan dalam perkembangan kemampuan berpikir si Kecil. Jangan lupakan juga lemak. “Ingat, beberapa vitamin yaitu A, D, E, dan K hanya larut dalam lemak untuk diserap tubuh. Berbagai vitamin ini sangat penting untuk membangun dan menjaga kesehatan sel-sel saraf di otak.
Selain itu jangan lupa juga pentingnya Karbohidrat, Protein, Kalsium dan Vitamin D yang sangat penting untuk pertumbuhan fisik, karena di usia 2 tahun pertama berat badan si Kecil berkembang sangat pesat.
Acara S-26 Procal Sharing Moment bersama Nakita merupakan salah satu komitmen dari PT Wyeth Nutrition Sduaenam dalam memberikan yang terbaik bagi para konsumennya. Tidak hanya dalam memberikan produk tapi juga mengajak Mams mengetahui pentingnya peran orangtua dalam membangun fondasi awal kepintaran si Kecil, terutama di dua tahun pertamanya. Adapun tema yang diusung dalam event ini adalah “Membangun Fondasi Awal Kepintaran si Kecil Agar Pintarnya Beda”.
Hadir pada acara tersebut, pakar tumbuh kembang anak DR. dr Eddy Fadlyana, SpA(K), MKes. psikolog Rosdiana Setyaningrum, MPsi, MHPed, serta Celebrity Daddy Maruli Tampubolon. S-26 Procal dengan Nutrissentials merupakan susu pertumbuhan untuk anak usia 1-3 tahun. “S-26 Procal dengan Nutrissentials membantu Mams mendukung langkah awal kepintaran si Kecil dalam memberikan nutrisi yang menyeluruh termasuk nutrisi esensial dan nutrisi penting lainnya yang sesuai dengan usia dan tahapan tumbuh kembang si Kecil. Kunjungi juga www.parentingclub.co.id untuk mendapatkan informasi dan inspirasi dalam mendukung kepintaran si Kecil. Ayo Mams selalu dukung langkah awal kepintaran si Kecil agar pintarnya beda.