Kiat Keselamatan yang Bisa Diajarkan pada Balita

By Ida Rosdalina, Senin, 24 Juli 2017 | 07:15 WIB
Pola Belajar Kinestetik (Santi Hartono)

Nakita.id - Kriminalitas yang melibatkan anak-anak sudah semakin meningkat saat ini. Bukan hanya kesadaran dari lingkungan sekitar, tetapi orang tua berperan besar dalam mengawasi dan melindungi keselamatan anak.

Pastikan kedua orang tua selalu menggandeng dan mengawasi anak dari jarak dekat, terutama ketika berada di tempat umum, seperti mal.

Untuk bayi, mungkin menjaganya lebih mudah karena ia tidak terlalu banyak bergerak dan belum bisa berjalan ke sana kemari. Tapi, ketika anak menjadi balita, ia ingin menguji seberapa besar kebebasan yang diberikan orangtua kepadanya dengan berlarian ke segala arah.

(Baca juga : Ini Bahaya Pelampung Leher Bagi Bayi yang Ibu Belum Tahu)

Berikut adalah beberapa tip keselamatan yang harus diketahui para orang tua saat ini:

  1. Kontak orang tua: Balita harus tahu dan menyimpan, setidaknya nomor telepon salah satu anggota keluarga. Balita harus mengetahui nomor telepon dan alamatnya sendiri, sehingga ia bisa menggunakan informasi itu jika tersesat.
  2. Kenali sentuhan yang baik dan sentuhan yang buruk: Sangat mengerikan bila ada orang di luar sana yang bisa menyakiti anak kecil. Ajari balita untuk mengenali sentuhan yang baik dan sentuhan yang buruk, dan siapa yang diizinkan menyentuh bagian pribadinya.

Juga beritahu untuk berteriak dan meminta bantuan jika ada orang yang menyentuhnya atau mengancam untuk menyentuhnya tanpa persetujuannya.

(Baca juga : Mengenalkan Aneka Bahaya Pada Anak)

  1. Miliki rencana keselamatan saat bepergian: Kapan pun Ibu pergi keluar, rencanakan apa yang harus dilakukan anak jika ia memisahkan diri dari orang tua. Tentukan tempat di mana anak harus pergi ketika berpisah. Tentukan tempat yang mudah ditemukannya, dan tempat yang tidak terlalu ramai. Hindari pertemuan di dekat lift dan eskalator.
  2. Gunakan kata sandi padanya: Selalu menggunakan kata sandi antara Ibu dan putra-putri Ibu, yang ia harus tanyakan kepada seseorang jika mereka mengaku disuruh menjemput karena orang tua meminta mereka mereka melakukan itu. Kecuali orang itu mengucapkan kata sandi, ia tidak boleh ikut bersamanya. Terus ubah kata sandi itu dan katakan padanya untuk tidak mengatakan kepada orang lain, bahkan teman-temannya. 

(Baca juga : 5 Benda Berbahaya Yang Rentan Masuk Mulut Anak)

Semoga tip ini membantu para orang tua dan semoga anak-anak selalu aman!