Fakta Anak Kedua yang Patut Diketahui!

By Ida Rosdalina, Minggu, 6 Agustus 2017 | 10:15 WIB
Hal yang tidak diucapkan kepada anak dapat membuat anak tidak percaya diri (Gisela Niken)

Nakita.id - Setiap anak pastinya memiliki kepribadian dan sifat yang unik, bahkan antarkakak-adik. Jika ada yang percaya bahwa anak pertama adalah anak yang paling pintar, lalu benarkah anak kedua adalah anak yang sangat sulit diatur?

Sementara, ilmu sains telah mengungkapkan bahwa tatanan kelahiran dapat mempengaruhi kepribadian dan prestasi seseorang. Dan sebuah studi baru-baru ini telah mengkonfirmasi satu fakta lagi, yaitu anak kedua benar-benar lebih sulit diatur dari pada yang lainnya.

Seorang ekonom MIT bernama Joseph Doyle mempelajari ribuan keluarga yang memiliki dua atau lebih anak-anak untuk mengetahui apakah anak yang lahir lebih tua mendapat masalah lebih banyak daripada anak-anak lain dalam keluarga.

Namun, penelitian sebelumnya melakukan pengambilan sampel, yang terutama berfokus pada keluarga yang memiliki anak kedua berjenis kelamin laki-laki.

(Baca juga : Fakta-fakta Seputar Sakit Kepala pada Anak)

Secara keseluruhan, penelitian tersebut menemukan bahwa kelahiran anak kedua menunjukkan perilaku yang lebih "menantang". Tapi, ada fakta penelitian yang bisa membuka mata para orang tua: Anak laki-laki yang lahir pada usia dua tahun cenderung mengalami masalah di sekolah dan sulit untuk disiplin ketika ia bertambah dewasa.

Mereka bahkan lebih cenderung berakhir di penjara. Jadi, melalui penelitian ini diharapkan para orang tua mulai mempersiapkan diri untuk masa remaja anak kedua berjenis kelamin laki-laki dari sekarang.

"Kami menganggap perbedaan dalam perhatian orang tua sebagai faktor penyumbang potensial terhadap kesenjangan dalam kenakalan anak di seluruh urutan kelahiran," ungkap penulis dalam penelitiannya.

(Baca juga : 5 Fakta Mengejutkan Seputar Kehamilan Kedua yang Perlu Ibu Tahu)

Mungkin orangtua jadi merasa bersalah karena tidak terlalu memperhatikan anak keduanya. Bagaimanapun, orangtua melakukan yang terbaik saat mereka memiliki balita yang berlarian dan bayi yang baru lahir.

Orangtua pasti berusaha untuk mencoba membagi perhatian secara merata dan berharap untuk yang terbaik. Ada banyak faktor yang mempengaruhi perilaku anak.

Joseph sendiri mengatakan kepada NPR, "Anak sulung memiliki model peran, yaitu orang dewasa. Dan yang kedua, anak-anak yang lahir kemudian memiliki model peran yang berusia 2 tahun yang tidak rasional, Anda tahu, saudara mereka yang lebih tua. Baik investasi orang tua yang berbeda, dan pengaruh saudara mungkin berkontribusi pada perbedaan yang kita lihat di dunia kerja dan apa yang kita temukan dalam kenakalan. Sangat sulit memisahkan dua hal ini karena terjadi pada saat bersamaan."

(Baca juga : Ini Perbedaan Kepribadian Anak Sulung, Tengah, Bungsu dan Tunggal)