Balita yang Menunda Masuk TK Ternyata Memiliki Keunggulan Ini di Masa Depan

By Saeful Imam, Senin, 4 September 2017 | 03:30 WIB
Trik Mudah Agar Anak Senang Sekolah (Gisela Niken)

Nakita.id - Umumnya, anak yang genap berusia 4 tahun akan disekolahkan oleh orangtua ke Taman Kanak-kanak. Tapi dalam beberapa tahun terakhir, banyak orangtua yang memilih untuk memasukkan balitanya ke Taman Kanak-kanak pada usia 5 tahun. Mengapa?

Dikatakan bahwa, orangtua telah melihat manfaat dalam pendidikan dini, dan kini sudah cukup umum bagi orangtua untuk menunda dimulainya proses belajar mengajar di taman kanak-kanak, dan memilih untuk menunggu sampai anak mereka berusia 6 tahun, dengan harapan anak lebih siap untuk memenuhi tugas-tugas dan aktivitas belajar dan bermain di taman kanak-kanak modern.

(Baca juga : Kiat Atasi Anak Mogok Sekolah)

Sebuah studi di Stanford pun setuju, dan menemukan bahwa "anak-anak yang menunda masuk TK ke tahun berikutnya jauh lebih mungkin untuk bisa memberi perhatian di sekolah dan memiliki 'tingkat kontrol diri yang lebih tinggi secara dramatis' daripada teman sebayanya. Dan keuntungan itu dipertahankan bertahun-tahun sesudahnya. "

Selain itu, peneliti mencatat bahwa dengan menunda taman kanak-kanak, Ibu dapat mengurangi kemungkinan anak mengalami gangguan hiperaktif dan susah fokus.

Hal ini terutama diperuntukkan bagi anak laki-laki, karena anak laki-laki cenderung lebih banyak menunjukkan ketidakmampuan dalam hal perhatian pada usia tersebut daripada anak perempuan.

(Baca juga : Trik Mudah Agar Anak Senang Sekolah)

Periset menjelaskannya sebagai "efek usia relatif," yang berarti anak-anak yang lebih tua di kelas, bila dibandingkan dengan yang lebih muda, memiliki lebih banyak "fisiologi lanjut", yang pada akhirnya membuat mereka lebih dapat didiagnosis.

Tapi apakah menunda taman kanak-kanak memiliki efek jangka panjang di luar masa awal sekolah dasar?

NPR mencatat bahwa anak-anak yang mulai sekolah di usia yang lebih tua lebih baik daripada teman sekelas mereka yang lebih muda dan memiliki kesempatan lebih baik untuk menghadiri kuliah dan lulus dari institusi elit.

Penelitian ini secara khusus berfokus pada anak-anak yang berusia 5 tahun pada bulan Agustus dan kemudian segera mulai sekolah di TK dan membandingkannya dengan anak-anak yang berusia 5 tahun di bulan September dan berada di kelas yang sama.

(Baca juga : Kapan Anak Boleh Mulai Sekolah)

Periset menemukan anak-anak yang lebih tua mendapat nilai lebih tinggi pada ujian masuk perguruan tinggi, dengan selisih prestasi hampir 40 poin di SAT.

Ini juga berkaitan dengan harapan orangtua agar anak-anak mereka sudah bisa membaca secara mandiri bahkan sebelum mereka masuk sekolah.

(Sumber : Delaying Kindergarten May Reap Benefits Through Adulthood)