Setelah Disuntik KB, Ibu Muda ini Berhenti Haid Selama 3 Bulan, Hasil Pemeriksaan Dokter Ternyata Cukup Mengejutkan

By Saeful Imam, Senin, 11 September 2017 | 05:00 WIB
Mey Erlyn rasakan efek samping KB suntik (Saeful Imam)

Nakita.id - Alat kontrasepsi memang membantu bagi para ibu untuk mencegah kehamilan. 

Meski begitu, ibu sebaiknya pilah-pilih KB yang tepat agar lebih nyaman dan aman bagi kondisi dan kesehatan ibu. 

Pengalaman ibu muda bernama Mey Erlyn yang diunggah di facebook ini mungkin bisa menjadi pelajaran.

Berikut kisahnya yang kami ambil dari laman facebooknya: 

Untuk perempuan-perempuan di luar sana yang belum mengalami apa yang saya rasakan mohon lebih hati-hati memilih alat KB yang akan dipakai jika setelah melahirkan. Saya seorang ibu mempunyai anak 1, saya melahirkan secara ceasar pada bulan MEI 2014. Lalu setelah saya masa nifas habis pada bulan JUNI 2014 saya memutuskan untuk kb suntik 1 bulan. Saat itu masih normal haid sebulan sekali.  Kemudian bulan berikutnya saya pergi ke bidan lagi untuk kb, tapi bidan menyarankan untuk kb suntik 3 bulan. Karena saya sedang menyusui . sebab kb suntik 3 bulan yg bagus untuk ibu menyusui.

Waktu demi waktu berlalu setiap 3 bulan sekali saya kb suntik tidak haid sama sekali hingga anak saya umur 3 tahun . Lalu saya berencana ingin menambah momongan. Dan pada awal bulan FEBRUARI 2017 saya lepas kb suntik. 

Baca juga: Banyak Diminati, Ternyata Inilah 7 Efek KB Suntik yang Belum Ibu Tahu

Hingga sebulan berlalu saya belum haid juga, mungkin dampak dari kb suntik jadi hormon belum stabil . sy masih cuek karna banyak yg bilang kalau kb suntik 3 bulan yg gk haid lama mengembalikan masa suburnya.

Hingga akhir bulan AGUSTUS 2017 haid pun tak kunjung datang. Padahal kalau di hitung dari sy lepas kb bulan FEB-AGUTS udah 8 bulan. Tapi belum haid sampai sekarang. Sudah 3 hari ini saya merasakan sakit banget bagian bawah perut dan keputihan banyak padahal saya tidak pernah keputihan selama kb suntik. Lalu sore tadi saya memeriksakan ke dokter spesialis kandungan untuk konsultasi penyebab sakit y bagian bawah perut. 

Saat saya masuk ke ruangan dokter, dokter menanyakan beberapa pertanyaan. Berikut bercakapan saya dan dokter : Dokter : Selamat sore ? Apa yg d keluhkan bu ? Saya : Sore dok . ini dok perut saya bagian bawah sakit bget kenapa y dok .  Dokter : Menanyakan beberapa pertanyaan . Saya : Menjawab beberapa pertanyaan dr dokter  Dokter : Menyuruh saya untuk berbaring d tempat tidur untuk d periksa d usg  Saya : Saya berbaring 

Baca juga : 6 Efek Samping Alat KB Spiral yang Jarang Diungkap

Lalu perawat membuka sedikit baju saya bagian perut  Dokter :mulai memeriksa dengan alat usg. Lalu dokter menunjukan ada pembekakan d dalam rahim saya yg terinveksi.  Saya : kaget sedih campur aduk lah . . melihat gambar usg yg d tunjukan dokter . Kemudian saya kembali duduk di kursi depan dokter.  Dokter berkata " harus d bersihan dulu baru d obatin "