Nakita.id – Sebuah penelitian baru-baru ini dilakukan di Salk Institute.
Para peneliti menemukan bahwa screen time dapat mengganggu tidur dan menyebabkan masalah kesehatan.
Ada sel-sel tertentu di mata yang memproses cahaya ambient dan mereset ritme sirkadian tubuh.
Para ilmuwan menjelaskan bahwa retina memiliki lapisan yang berisi sub-populasi kecil sel-sel peka cahaya.
Baca Juga : Psikolog Ungkap Atasi Anak yang Sudah Kecanduan Gadget, Mau Coba?
Sel-sel peka cahaya ini beroperasi seperti piksel dalam kamera digital setelah mereka terpapar dengan cahaya yang sedang berlangsung.
Seperti yang disebabkan oleh screen time pada smartphone atau laptop, protein yang disebut melanopsin terus meregenerasi di dalamnya yang menandakan tingkat cahaya ambient ke otak untuk mengatur kesadaran, tidur, dan kewaspadaan.
Penulis senior studi ini, Profesor Satchin Panda mengatakan, “Kami terus-menerus terpapar dengan cahaya buatan, baik dari waktu layar, menghabiskan hari di dalam rumah atau tetap terjaga larut malam.
Baca Juga : Akhirnya Buktikan Bahwa Dirinya Anak Presiden dan Duduk Bersama Keluarga Jokowi, Kaesang Disindir Najwa
Gaya hidup ini menyebabkan gangguan pada ritme sirkadian kita dan memiliki konsekuensi merusak kesehatan. ”
Selain itu, Ludovic Mure, ilmuwan staf dan penulis pertama dari kertas tersebut mengatakan, “Dibandingkan dengan sel-sel penginderaan cahaya lainnya di mata, sel melanopsin merespon selama cahaya bertahan, atau bahkan beberapa detik lebih lama.
Itu sangat penting, karena jam circadian kami dirancang untuk merespon hanya untuk penerangan yang berkepanjangan. ”
Hasil studi tersebut dipublikasikan dalam Cell Reports yang menyarankan bahwa temuan itu dapat membantu untuk mengatasi berbagai masalah seperti insomnia, migrain, jet lag, dan gangguan ritme sirkadian.