Nakita.id - Bakat dan minat anak menjadi hal yang paling dinantikan juga momen terpenting para orangtua. Mengapa? Karena dari sini peran orangtualah yang mampu membantu anak-anaknya mengembangkan kemampuan terpendam yang pastinya perlu diasah sejak dini.
Hal ini pun menjadi fokus utama dari artis Chelsea Olivia terhadap putri semata wayangnya Nastusha Olivia Alinskie. Di usia anaknya yang genap satu tahun pada beberapa pekan lalu, Baby Nastusha tumbuh dan besar menjadi anak yang begitu aktif, sehat, dan juga cerdas.
Baca juga : Cara Mengetahui Bakat Anak
Ternyata hal ini tak lepas dari penerapan pola asuh dari kedua orangtuanya, Chelsea dan Glenn Alinskie. Perempuan 25 tahun ini mengaku bahwa pola asuhnya tak menggunakan kekerasan sebagai cara mendisiplinkan anak.
" Sebagai orangtua zaman sekarang, enggak bisa memakai cara kekerasan yang memukul, dengan dipukulin itu enggak bisa. Itu pengasuhan yang salah," kata Chelsea.
Saat ini Chelsea memang sedang mempersiapkan sekolah dini untuk Nastusha guna mempertajam kemampuan motoriknya.
"Saya emang ingin sekolahin Nastusha dengan cepat, karena kan dia tiap hari sama saya. Karena dia pasti bertemu dengan orang yang seusia saya. Saya takutnya ada beberapa pelajaran yang saya enggak tahu, yang harus saya terima dan enggak. Sekolah enggak apa-apa. Kayak anak aku enggak bisa merangkak jadi bisa merangkak," tambahnya.
Baca juga : Ketahui Bakat dan Minat Anak Berdasarkan Bulan Lahirnya
Selain itu, bakat dan minat putrinya ini juga sedang diamati dengan baik. Ia mengaku tidak memaksa Nastusha untuk menjadi artis seperti orangtuanya, tetapi lebih kepada melihat potensinya.
Untuk menggali dan mengembangkan minat dan bakat anak, Ibu dan Ayah perlu terlibat secara langsung. Fred Edward Fiedler, pakar psikologi dari University of Washington mengungkapkan, ketersediaan waktu menjadi salah satu kunci sukses mengembangkan minat dan bakat anak.
Orangtua beserta anak harus secara bersama-sama mengeksplorasi apa yang dimiliki anak. Namun, hal ini kadang jadi penghalang mengingat Ibu dan Ayah sibuk bekerja sehingga tak punya banyak waktu berinteraksi dengan anak.
Menurut Fred, Ayah dan Ibu juga harus menyediakan tenaga dan waktu khusus saat mendampingi anak mengembangkan bakatnya. Bantu anak mengenali berbagai minat dan bakat anak.