Nakita.id - Pijat bayi sangat bermanfaat. Ini cara mudah untuk membuat bayi happy dan membantu pertumbuhannya agar optimal. Ketua Penyusun Modul Pelatihan Stimulasi Pijat Bayi dari IDAI dr. Fitri Hartanto, SpA(K), dalam acara Johnson & Johnson Indonesia cetak Rekor Guiness World Record Baru Untuk Pelatihan Stimulasi Pijat Bayi Terbanyak (7/10/17), menjelaskan beberapa hal penting terkait pijat bayi.
Sebelum melakukan sesi pemijatan.
Pertama-tama kita siapkan terlebih dahulu alas yang lembut dan rata untuk meletakkan si kecil. Pilih juga ruangan yang hangat dan tidak berangin agar si kecil nyaman. Pastinya sebelum mulai memijat, selain menyiapkan perlengkapan yang dibutuhkan, seperti baby losion, baby oil, handuk, orangtua yang akan melakukan pijatan agar mencuci tangannya terlebih dahulu. Selanjutnya mulailah melakukan pijatan.
Baca juga: Jangan Lakukan Ini Pada Bayi, Ini Daftar Kesalahan yang Sering Orangtua Lakukan Tanpa Disadari
Saat melakukan pijatan.
Pertama, setelah berhadapan dengan si kecil, usapkan kedua telapak tangan bersama-sama. Baiknya menggunakan losion khusus bayi untuk mempermudah transfer kehangatan ke tubuh bayi, sehingga bisa menstabilkan termoregulasi dan bisa memperbaiki fungsi skin barrier.
Kedua, boleh memijat dari wajah atau dada, tetapi lebih baik dahulukan wajah. Maksudnya, supaya ada interaksi dengan bayi. Sambil memijat, berikan senyuman terbaik buat bayi.
Pijat bayi bisa kita lakukan selama 15--25 menit, sesuai kebutuhan. Dilakukan dua kali dalam sehari, semisal, pagi dan sore. Pijat bayi sebaiknya dilakukan pada enam bulan pertama kehidupan bayi.