Heboh! Anak 19 Tahun Hamil Hanya 3 Jam dan Melahirkan Bayi yang Beratnya 3 Kg, langsung bisa Bicara!

By je, Jumat, 10 November 2017 | 08:00 WIB
Ingin Melahirkan Normal Setelah Sesar (Ipoel )

Nakita.id - Menurut warga di Dusun Penja, Desa Karueng, Kecamatan Enrekang, kepada TribunEnrekang.com, anak gadis berinisial UR yang masih berusia 19 tahun itu tidak memiliki suami dan belum pernah berhubungan badan dengan lelaki mana pun.

Kabar heboh lainnya, menurut warga lainnya, UR dikabarkan hanya mengandung selama 3 jam. Seperti dilansir TribunEnrekang.com yang mewawancarai sepupu UR, Erwin, peristiwa tersebut tiba-tiba saja terjadi terhadap sepupunya. "Jadi, kemarin perutnya tiba-tiba membengkak hingga tiga jam, setelah itu langsung melahirkan," kata Erwin yang juga mengatakan bayi yang dilahirkan sepupunya tersebut memiliki bobot 3 kg. Bahkan menurutnya, bayi tersebut langsung mampu mengucapkan salam sesaat setelah dilahirkan. "Kata om saya yang juga kakek bayi, setelah dilahirkan, bayi tersebut langsung mengucapkan 'Assalamualaikum' sebanyak tiga kali," jelas Erwin.

Adanya berita ini tentu membuat heran banyak orang, apalagi tenaga medis, juga polisi, karena bagaimanapun kehamlan terjadi jika ada pembuahan, yaitu adanya sel telur yang dibuahi oleh sperma. Pun kehamilan berlangsung hingga cukup bulan, 9 bulan. Kalaupun melahirkan prematur, tidak mungkin dalam kurun waktu yang begitu singkat, 3 jam.

Karenanyalah Dinas Kesehatan dan Puskesmas Kota Enrekang segera melakukan pemeriksaan terhadap ibu dan bayi tersebut. Menurut Kepala Peskesmas Kota Enrekang, dr. Siswaty Zaenal, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan timnya, ibu dan bayi tersebut dalam kondisi normal.

Tidak ada tanda-tanda keanehan atau ada yang berbeda dari kelahiran bayi pada umumnya. "Hasil pemeriksaan awal tim kami, secara umum semua normal, tidak ada tanda-tanda kelahiran dini pada bayi itu. Prediksi kami, ini kehamilan normal," kata dr. Sis. (30/6).

Masih menurut dr Sis, perbedaan antara melahirkan normal 9 bulan dengan melahirkan secara dini, salah satu tanda fisiknya adalah kondisi bentuk dan warna puting payudara ibu melahirkan cukup bulan; warnanya lebih kehitaman ketimbang yang melahirkan dini. "Jadi, hasil pemeriksaan awal kami terhadap UR, ini adalah kelahiran normal," ujar dr. Sri yang juga mengatakan hasil pemeriksaan bayi terbukti bayi belum bisa berbicara seperti yang berkembang di masyarakat.

Meski demikian, pihaknya masih akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut lagi terhadap ibu dan bayi tersebut untuk meluruskan informasi yang ada.