Nakita.id - Bisa dipastikan, di usia balita sebagian besar anak akan enggan duduk diam. Mereka sibuk berlarian ke sana kemari yang akhirnya anak cenderung jatuh hingga terluka hingga berdarah.
Ketika membersihkan luka, menggunakan hidrogen peroksida atau alkohol untuk membersihkan luka adalah praktik umum yang hampir semua orang dewasa lakukan.
Alkohol biasanya digunakan sebagai desinfektan untuk keperluan medis, terutama sebelum dilakukan injeksi atau pembedahan. Aturan yang sama berlaku untuk hidrogen peroksida, yang juga biasa digunakan sebagai desinfektan untuk membersihkan luka.
Beberapa orang percaya bahwa membiarkan luka terbuka adalah hal yang tepat untuk membantu proses penyembuhan, sedangkan yang lain berpikir bahwa pengobatan alami merupakan pengobatan teraman dan efektif untuk mengatasi luka-luka.
Apapun masalahnya, menggunakan alkohol tidak disarankan karena bisa menimbulkan bahaya yang tidak disadari.
Seorang pakar Dr Pradip Shah, Konsultan Dokter di Fortis Hospital, Mumbai menuturkan, jika anak memiliki luka, yang terbaik adalah tidak menggunakan alkohol untuk membersihkan daerah luka karena dapat membahayakan jaringan dan menunda proses penyembuhan.
Baca juga : Ini Cara Agar Kulit Anak Tidak Mudah Teriritasi
Meski alkohol bisa menghambat aktivitas bakteri di lokasi luka, namun bahan ini juga bisa membakar sel kulit yang sehat. Selain itu, alkohol juga merusak sel kulit yang menyebabkan rasa sakit, bengkak, iritasi dan gatal.
Baca juga : Bisakah Imunisasi Diberikan Saat Bayi Sakit
Bagaimana cara membersihkan luka dengan tepat? Cara yang tepat untuk membersihkan luka atau goresan yang dialami anak adalah dengan membersihkannya di bawah air keran yang mengalir.
Ibu juga bisa menggunakan sabun antibakteri atau sabun ringan pada luka basah. Bilas area tersebut selama beberapa menit untuk menghilangkan kotoran dan darah (jika ada).
Setelah bersih dengan air, tepuk hingga kering dengan handuk bersih atau katun lalu oleskan krim antibiotik. Jika luka atau goresan terlalu dalam atau jika berdarah tak berhenti mengalir, maka berkonsultasilah dengan dokter segera.
Pengobatan rumah seperti kunyit, tawas, mentega dan lidah buaya harus dihindari karena bisa memperburuk peradangan.m (*)