Ironi! di Balik Kemegahan Ibu Kota, Wanita Ini Rela Memulung untuk Biaya Persalinan Setelah Dicampakkan Mertua

By Riska Yulyana Damayanti, Selasa, 22 Januari 2019 | 21:27 WIB
Setelah dicampakkan mertua, Nung rela jadi pemulung untuk kumpulkan uang persalinan (TribunJakarta.com/ Dwi Putra Kusuma)

Nakita.id - Ibu kota Jakarta menjadi salah satu kota yang penuh gemerlap kemewahan dan kemegahan.

Namun, di balik itu semua masih ada orang-orang yang tinggal di pemukiman kumuh bahkan ada yang tinggal di emperan toko karena tak memiliki tempat tinggal.

Seperti halnya yang dialami oleh Nung yang harus bekerja sebagai pemulung agar bisa memenuhi biaya persalinan anaknya.

Baca Juga : Baim Wong Jadi Orang Gila Hingga Gegerkan Warga, Lihat Videonya yang Malah Banjir Pujian Warganet

Bersandar di bawah pohon dan duduk di atas tanah lembab tanpa alas, Nung (40) terlihat termenung.

Matanya terlihat letih, serta tatapannya kosong melamun ditengah lalu lalang pengendara dan pejalan kaki yang melintas.

Sementara itu, putranya yang baru berusia tiga tahun terlihat tengah terlelap di pelukan Nung.

Baca Juga : Kekayaannya Mencapai Rp29 Miliar, Lihat Koleksi Mobil Sule yang Harganya Mencapai Rp2,8 Miliar

"Sudah dari jam 09.00 WIB tadi tidur, abis makan bubur boleh dikasih orang dia (anaknya) tidur," kata Nung di belakang Taman Langsat, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (20/1/2019).

Sedikit diceritakan oleh Nung, malam tadi putranya tak bisa tidur nyenyak akibat diusir oleh pemilik ruko tempat ia memutuskan untuk beristirahat.