Nakita.id - Salah satu hal penting dalam menemani Si Buah Hati berpuasa adalah jangan lupakan kebutuhan nutrisinya. Mobil yang akan melakukan perjalanan jauh memerlukan bahan bakar berkualitas, demikian juga saat Si Buah Hati berpuasa, dimana dia harus menahan lapar dan haus, dari matahari belum tampak hingga matahari tenggelam. Berikan ia nutrisi tepat.
Jangan lupakan nutrisi bernama susu, yang merupakan salah satu sumber protein terbaik untuk tumbuh kembang optimal. Bantu lengkapi asupan nutrisi Si Buah Hati dengan menyiapkan segelas DANCOW FortiGro sebelum tidur dan saat sahur, agar ia tetap semangat dan tidak lemas selama berpuasa dan tetap fokus belajar di sekolah.
DANCOW FortiGro hadir dengan nutrisi yang dibutuhkan oleh anak usia sekolah, seperti zink, zat besi, kalsium, dan protein. Meskipun rendah gula, DANCOW FortiGro tetap disukai oleh Si Buah Hati karena rasanya yang nikmat. DANCOW FortiGro adalah produk nutrisi tepat untuk menemani Si Buah Hati selama menjalankan puasa.
Hal penting lainnya, saat berpuasa Si Buah Hati harus menaklukkan tantangan tak kalah hebat, yaitu harus sabar menunggu bedug magrib berbunyi, dari pagi sampai sore. Orangtua perlu membantu agar Si Buah Hati dapat menjawab tantangan itu dan mengusir rasa bosan dengan aktivitas bermanfaat.
Kunci sukses mengajak Si Buah Hati beraktivitas sambil menunggu bedug Magrib ini atau istilah populernya ngabuburit adalah membuatnya senang. “Kalau Si Buah Hati senang, ia bisa melakukan aktivitas apa saja dengan nyaman sampai selesai,” ungkap psikolog Erry Soekresno pada Tabloid Nakita edisi 493.
Selain itu, ada baiknya bila ngabuburit juga diisi dengan kegiatan yang dapat merangsang kecerdasan dan keterampilan Si Buah Hati, baik kecerdasan motorik, bahasa, berhitung, dan lain-lain.
Apa sajakah pilihan aktivitas seru dam mencerdaskan buat Si Buah Hati, berikut 7 di antaranya:
1. Mengunjungi Masjid dan Museum
Di sore hari menjelang berbuka puasa, tidak ada salahnya bila orangtua melakukan field trip kecil-kecilan. Tidak usah terlalu jauh, cukup datangi tempat wisata, museum, dan masjid terdekat. Untuk Si Buah Hati di Jakarta, misal, bisa mengunjungi museum Fatahillah, kemudian menikmati suasana kota, lalu berbuka puasa bersama dan salat di Masjid Istiqlal. Aktivitas ini dapat menstimulasi kecerdasan spasial, kognisi, dan lainnya.
2. Membaca Buku
Keberadaan buku sudah terkikis habis dimakan zaman. Anak-anak zaman now lebih sering memainkan gadget ketimbang membaca buku. Padahal, membaca buku sarat dengan manfaat yang tak tergantikan. Si Buah Hati bisa terasah kemampuan atensi dan konsentrasinya, bahkan wawasannya juga semakin luas. Untuk itu, isi ngabuburit dengan membaca buku, berikan buku-buku islami yang menarik dan bergambar yang disukai Si Buah Hati, setelah itu adakan diskusi buku singkat tentang isi buku yang telah dibacanya.
3. Membantu Memasak dan Menyiapkan Menu Berbuka