Studi Ungkap 40% Wanita Alami Depresi Pasca Melahirkan, Ini Penyebab dan Solusinya

By Soesanti Harini Hartono, Sabtu, 20 Juli 2019 | 16:26 WIB
Sebuah survei oleh Orlando Health mengonfirmasi 40% wanita mengalami kecemasan dan depresi pada pekan-pekan awal setelah persalinan. (SolStock)

nakita.id -  Risiko melahirkan begitu besar dan itu tidak berhenti sampai bayi telah dilahirkan saja. Studi mengungkap sebanyak 40% wanita mengalami depresi setelah melakukan persalinan yang disebut baby blues.

Baby blues merupakan suatu kondisi fluktuasi emosi yang terjadi pada ibu baru. Biasanya yang muncul adalah perasaan bingung, tak berdaya, ketidakmampuan mengurus si kecil, kesepian, terkucil, dan mudah marah. 

Baca Juga: Baby Blues Tak Hanya Dialami Oleh Moms, Hati-Hati Dads Juga Bisa, Lo!

Baby blues kebanyakan disebabkan oleh adanya perubahan hormon, dimana kadar prolaktin dan laktogen (hormon pembentuk ASI) akan mengalami peningkatan. Kondisi ini akan memicu depresi.

Faktor lain yang memicu baby blues  adalah ketidaksiapan fisik dan psikis saat memegang status baru sebagai ibu.