Nakita.id - Cap pelakor memang sudah melekat pada diri Mayangsari.
Mayangsari dituding sebagai orang ketiga dalam rumah tangga Halimah dan Bambang Trihatmodjo yang tak lama kemudian retak.
Bahkan Keluarga Cendana sendiri seolah tak menerima kehadiran Mayangsari.
Seperti yang sudah diwartakan Nakita.id, hingga mengembuskan napas terakhir, Ibu Tien Soeharto pun tak menganggap Mayangsari sebagai menantunya.
Seolah tak menggubris semua tudingan tentang dirinya, Mayangsari hadir melayat saat Ibu Tien Soeharto meninggal.
Namun menurut seorang sumber yang tak mau disebutkan namanya ini mengungkapkan bahwa kedatangan Mayangsari merupakan sebuah trik agar dapat diterima di Keluarga Cendana.
Mengutip Surya Malang, rupanya Ibu Tien Soeharto tak pernah mau menganggap Mayangsari sebagai bagian dari Keluarga Cendana.
"Ini permainan Mayang. Tapi syukur, Ibu (Halimah-Red) tidak terpengaruh sama sekali dengan manuver-manuver murahan itu," katanya.
"Tujuannya jelas, ingin diakui. Tidak akan pernah terjadi itu," kata sumber tersebut.
Menurutnya, itu adalah pesan Ibu Tien Suharto, Ibunda Bambang sebelum meninggal.
"Almarhum Ibu Tien Soeharto merupakan tokoh pendukung PP 10 tentang larangan poligami maksudnya kan jelas. Jadi, istri sah Bambang adalah Halimah, dan cucu yang sah adalah anak-anak Bambang dari Halimah. Sampai kapan pun dia (Mayang) tak akan diakui keberadaanya sebagai istri Bambang," tegasnya.
Beragam isu miring soal masa lalunya yang dicap sebagai pelakor.
Khirani Siti Hartina Trihatmodjo juga turut protes pada sang ibunda.
Bukan soal masalah dengan keluarga Cendana.
Khirani yang sudah tumbuh dewasa juga mengulik soal masa lalu ibunya dalam berkarya.
Ya, seperti diketahui Mayangsari sempat memiliki kesibukan di dunia tarik suara.
Baca Juga: Ulang Tahun ke-36, Luna Maya Pamer Wajah Polos Tanpa Makeup Saat Olahraga Bareng 'Suami' Barunya
Dari beragam pemberitaan miring soal Mayangsari, Kiran paling tak suka ketika melihat ibunya kena tampar orang lain.
"Saya pengen memberikan pendidikan pada anak, biar bagaimanapun dia itu sekarang sudah mulai mengerti dulu tuh mamanya seorang penyanyi.
"Terus dia suka ngelihat, apa lagi sekarang teknologi sudah semakin hebat ya, anak-anak sekarang gitu.
"Dia cuman klik dengan satu jari dia bisa tahu tuh video klip lama.
"Sampai adegan ditampar mamahnya, ada kan di video klip kan.
"Padahal itu akting, sampai dia yang protes gitu 'kenapa, kenapa mama ditampar?'.
"Hey, itu just acting," tutur Mayangsari dikutip Nakita.id dari unggahan 'Sarah Sechan' (18/9/19).