Cara Mengukur Porsi Makan

By Ipoel , Senin, 4 Februari 2013 | 08:00 WIB

Dok, saya ibu dari Karim (13 bulan, BB/TB 9 kg/73 cm). Karim  sehat, aktif, dan gampang makan. Selama ini saya pikir porsi makannya sudah banyak, tetapi setelah saya bandingkan dengan anak lain yang seusianya porsi makan anak saya termasuk kecil. Anak saya makan 2 genggam beras ditambah sayuran dan lauk yang ditim untuk 3 kali makan. Bagaimana cara mengukur porsi makan yang tepat untuk anak seusia dia? Gigi saya dan suami termasuk tidak rapi, apakah nanti menurun pada anak saya? Terima kasih.Alfi Hidayah – via e-mail

Jawab:

Berdasarkan data tinggi dan berat badannya, si kecil termasuk gizi baik, karena berat badannya sesuai dengan proporsi tinggi badannya saat ini. Adalah suatu anugerah bagi Ibu sekeluarga bahwa si kecil tidak mengalami kesulitan dalam makan seperti yang terjadi pada sebagian anak lain. Kondisi tersebut sebaiknya terus dipertahankan dan ditingkatkan dalam hal kualitas nutrisi yang dikonsumsinya dan bila perlu kuantitasnya. Bila si kecil masih mau menerima tambahan makanan selain yang telah biasa diberikan kepadanya, sebaiknya  Ibu memberikannya, namun sudah barang tentu dalam jumlah/porsi sesuai toleransinya. Asupan nutrisi yang optimal dapat ditinjau dari pertambahan berat badannya setiap bulannya. Bila pola pertambahan berat badannya sesuai dengan yang diharapkan, maka porsi yang selama ini diberikan sudah mencukupinya. Berdasarkan status gizi si kecil saat ini, maka asupan nutrisi yang selama ini Ibu berikan  sudah cukup porsi dan frekuensinya.  Sedangkan masalah pola pertumbuhan gigi orangtua yang tidak rapi tidak selamanya berlaku sama pada si kecil. Asupan gizi yang optimal dan seimbang,  pemeriksaan kesehatan gigi secara teratur ke dokter gigi, dapat menghasilkan pertumbuhan gigi yang optimal. Demikian penjelasan saya semoga dapat membantu Ibu dan keluarga.