Sering Batuk Pilek

By Ipoel , Minggu, 4 November 2012 | 18:00 WIB

Dokter, anak saya, perempuan 2,9 tahun, minggu kemarin terkena batuk pilek. Karena ringan, saya memberinya obat batuk pilek yang dibeli di apotek. Dua hari kemudian anak saya mencret, kemudian saya periksakan pada dokter. Kata dokter, hanya masuk angin, lalu diberilah obat mencret, batuk, dan panas. Menurut dokter juga, badan panasnya akibat radang tenggorokan. Setelah obat habis, batuknya belum sembuh-sembuh. Sekarang dia masih tidak mau makan. Setiap kali makan muntah dan ia selalu mengeluh perutnya sakit jika sehabis makan. Menurut Ibu saya, mungkin anak saya cacingan. Apakah demikian? Memang anak saya sekarang rewel sekali. Ia tak mau makan dan hanya minum susu saja. Apakah saya harus berkonsultasi ke dokter lagi? Terima kasih atas jawaban Dokter. Novi – Rangkasbitung, Banten

Jawab:

Ibu Novi yang baik,Batuk pilek memang penyakit yang sering diderita si kecil hampir sepanjang tahun, terlebih saat musim hujan tiba. Pada sebagian besar kasus, biasanya disebabkan oleh infeksi virus, salah satunya ditandai dengan adanya demam. Sebagian virus yang menyebabkan diare sering kali menyebabkan gejala batuk pilek sebelum akhirnya muncul gejala penyakit diare.

Penyakit ini biasanya akan sembuh sendiri karena sistem daya tahan tubuh akan melawannya. Yang penting adalah rehidrasi, mengganti cairan tubuh yang hilang akibat diare dan/atau muntah melalui minum yang sering dan banyak. Amat dianjurkan minuman yang mengandung elektrolit seperti oralit, dan sebagainya.

Sakit perut yang diderita mungkin saja karena ia sering batuk sehingga tekanan di dalam rongga perutnya meningkat, disamping itu diare juga dapat menyebabkan rasa tidak enak di perut (abdominal discomfort). Gejala ini biasanya juga akan menghilang seiring dengan proses penyembuhannya. Namun bila ia tidak dapat minum dengan baik, diarenya makin sering dan banyak, serta demam yang cenderung menetap, sebaiknya ia dibawa ke dokter kembali untuk mendapat tata laksana yang lebih optimal. Mudah-mudahan penjelasan ini dapat membantu Ibu dan si kecil sembuh secepatnya.