Nakita.id - Kasus KDRT yang dialami Karen Idol atau Karen Pooroe sempat menyeret nama Marshanda.
Dikabarkan jika Karen Pooroe mendatangi Komnas Perlindungan Anak di kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur, Senin (2/12/2019).
Sebelumnya, masalah rumah tangga Karen dan Arya Satria mencuat setelah Karen berbicara ke publik ihwal keretakan rumah tangganya.
Selain kesulitan menemui anak, Karen sempat mengatakan Marshanda menjadi orang ketiga dalam pusaran rumah tangganya itu.
Diketahui jika kehadiran penyanyi jebolan Indonesian Idol ini untuk mencari solusi atas dirinya yang sulit bertemu anak dari suaminya Arya Satria Claproth.
"Bulan ini saya susah sekali akses ketemu anak dan ini langkah apa yang bisa diambil, saya berkonsultasi sama LPAI dan sekarang sama Komnas Perlindungan Anak," ucap Karen di Komnas Perlindungan Anak, Senin (2/12/2019).
Karen menjelaskan, langkahnya ini untuk mengetahui apa yang harus ia lakukan atas prahara rumah tangganya dengan suami.
Apalagi, kata Karen, anaknya mengalami trauma lantaran melihat KDRT yang dialaminya secara langsung.
Penyanyi Karen Pooroe mengaku sudah cukup lama tak bertemu anaknya usai rumah tangganya mengalami keretakan.
"Semuanya ditutup aksesnya (untuk bertemu anak). Sampai bau asamnya saja kalau habis main aja enggak dikasih. Padahal saya rindu sekali aroma asam anak saya setelah main," ucap Karen di Komisi Nasional Perlindungan Anak Indonesia (Komnas Anak), kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur, Senin (2/12/2019).
Saat ini, anak Karen diasuh oleh suaminya Arya Satria Claproth dan sudah empat bulan tak bersekolah.
"Saya komunikasi terus sama sekolahan. Gurunya dan muridnya yang lain juga sangat merindukan anak aku, pengin anak aku sekolah lagi," ucapnya.
Berniat ingin menyelesaikan masalah itu, Karen mencoba mencari solusi dengan mendatangi Komnas Perlindungan Anak.
Sebelumnya, Karen juga telah mendatangi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) yang merupakan lembaga pemerintah, untuk mencari jalan keluar atas masalah rumah tangga yang turut menyeret buah hatinya ini.
"Bulan ini saya susah sekali akses ketemu anak dan ini langkah apa yang bisa diambil, saya berkonsultasi sama KPAI dan sekarang sama Komnas Anak.
Kami bicara sama pakarnya dululah mencari jalan terbaik," tuturnya.
"Setelah ini akan ke KPAI. Saya sudah konsultasi sama Psikolog Erlinda dan Kak Seto. Saya mau mencari banyak masukan untuk yang terbaik buat anak," ucap .