Nakita.id - Moms sering merasa emosi waktu berkendara?
Bisa jadi karena 3 alasan ini. Menurut psikolog Irma Gustiana A, S.Psi, M.Psi seperti dikutip dari GridOto ada 3 hal yang mempengaruhi emosi pengendara yaitu: 1. Karakter pengendara "Bisa jadi karakternya memang pemarah, tidak sabaran, itu mempengaruhi emosinya ketika berkendara," ujar Irma.
Nah lho, kamu termasuk pemarah enggak? Coba dikurangi ya marah-marahnya ketika berkendara.
BACA JUGA: Moms Barang-barang Ini Tidak Boleh Dekat Kulkas, Akibatnya Bisa Fatal 2. Ada problematika pribadi "Yang kedua mungkin dia punya problematika sendiri saat ini sehingga terbawa ketika berkendara," tambahnya. Ah, berarti harusnya lebih fokus ya ketika berkendara, jangan ingat masalah pribadi terus. Setuju, Moms? 3. Manajemen kemarahan yang tidak bisa dikelola dengan baik "Saya yakin mungkin tidak hanya di jalan saja, di kantor atau di rumah, orang yang tidak bisa mengelola manajemen kemarahannya pasti sering emosi juga," tambah Irma. "Apalagi di Jakarta, kalau mau berkendara berarti harus siap dengan risiko bahwa di jalan pasti bertemu dengan hal-hal tidak menyenangkan, macet misalnya," tambahnya. "Kalau sudah siap berarti harus sabar-sabar saja bila bertemu situasi seperti itu, manajemen kemarahannya harus dikelola dengan baik," lanjutnya.
BACA JUGA: Ibu Hamil, Catat Daftar Nama Bayi Ini yang Bakal Jadi Tren di 2018! Lebih lanjut, Irma menambahkan bahwa sebenarnya tidak semua orang sering emosi ketika berkendara, hal tersebut bergantung dari pribadi masing-masing. "Sebenarnya setiap orang berbeda-beda, ada orang yang kena macet dan situasi buruk di jalan tetap saja sabar," ujarnya. "Kalau sering emosian, berarti orang ini perlu mengelola manajemen kemarahannya," tutupnya.
Artikel ini sudah tayang di GridOto.