Nakita.id - Keraton Agung Sejagat akhirnya harus ikhlas saat polisi Purworejo meruntuhkan tahta sang Sinuhun.
Totok Santosa dan Fanni Aminadia sebagai Raja da Ratu Keraton Agung Sejadat harus dipenjara akibat ulahnya yang membuat onar warga Purworejo
Selain kerajaannya yang nyeleh, ternyata banyak benda-benda lain yang ditemukan yang tak kala nyeleneh.
Adalah batu prasasti dari Keraton Agung Sejagat yang dikeramatkan dan diakui sebagai peninggalan zaman Mataram.
Banyak cerita menarik di balik batu besar yang terdapat banyak sekali ukiran itu.
Empu Wiyono adalah satu dari 4 orang lainnya yang mengerjakan batu prasasti buatan itu sekitar 3 bulan lalu.
Empu Wijoyo Guna adalah orang yang mengukir batu berukuran kurang lebih tinggi 1,5 meter.
Pada batu tersebut terdapat beberapa ukiran dan tulisan yang menurut Empu Wijoyo mempunyai maknanya.
"Tulisan Jawa itu artinya adalah Bumi Mataram Keraton Agung Sejagad," katanya kepada Tribunjateng.com, Selasa (14/1/2020).
Mataram sendiri adalah 'Mata Rantai Manusia'.