Nakita.id - Kisruh rumah tangga Kiwil dan istrinya, Meggy Wulandari semakin panas.
Meggy Wulandari mantap ingin menggugat cerai suaminya itu setelah 17 tahun berumah tangga.
Istri kedua Kiwil ini menilai suaminya tidak bisa membagi waktu dengan baik hingga membuatnya merasa seperti ibu tunggal bagi tiga anaknya.
Kemelut rumah tangga keduanya semakin panas ketika Kiwil menolak untuk menceraikan Meggy.
Mengutip dari tayangan infotainment, Kiwil menyebut perceraian tidak akan terjadi tanpa ada persetujuan darinya.
“Hakim apa pun, siapa pun hakimnya yang memutuskan tanpa persetujuan dari saya, saya tidak akan pernah menceraikan istri saya."
"Sekelas pengacara apa pun. Dia bawa pengacara apa pun, saya bilang tidak akan,” ujar Kiwil, Rabu (12/2/2020).
Pria berusia 47 tahun itu pun bersikeras akan mempertahankan rumah tangganya bersama Meggy, meski sang istri kedua sudah kekeh untuk berpisah.
Melansir dari kanal Youtube 'STARPRO Indonesia', Meggy yang ditemui Selasa (18/2/2020) di Pengadilan Agama Cibinong menumpahkan uneg-unegnya.
"Kalau benar-benar mencintai saya, relakan aku, sayangi anak-anak kita," kata Meggy.
Meggy Wulandari mengatakan kalau cinta Kiwil tidak harus dipaksakan untuk memiliki dirinya.
Dikatakan oleh Meggy kalau anak-anaknya sudah memberikan restu untuk menggugat cerai Kiwil.
"Ya udah mama urus aja, sudah ikhlas, dia umur sembilan tahun, dia enggak mau lagi minta uang jajan ke bapaknya, enggak mau nelepon bapaknya," kata Meggy menirukan ucapan anak keduanya.
Tahu pernikahan ibu dan ayahnya sedang berada di ujung tanduk, anak pertama Kiwil pun mengambil sikap serupa.
Diceritakan Meggy, putra sulungnya Rifky Delta sedang menjalani rawat inap di rumah sakit karena tipes.
"Dia cerita karena memang takdir Allah, subuh aku bawa ke IGD aku tinggal (pulang ke rumah) karena aku harus ngambil beberapa barang," cerita Meggy.
"Aku capek ketiduran masuk kamar, tiba-tiba dia ngomong nggak usah ke rumah sakit, di rumah sakit ada papa," imbuhnya.
Meggy menganggap itu bukan kebetulan semata karena Tuhan tidak membiarkan mereka bertemu di rumah sakit.
"Seandainya aku tidak ketiduran, aku ke rumah sakit, Allah sudah ngatur seperti itu, mas Kiwil juga enggak berani pulang," pungkasnya.