Babymoon: Bulan Madu Buat Moms Hamil Yang Bikin Persalinan Lancar

By Soesanti Harini Hartono, Minggu, 22 April 2018 | 19:54 WIB
Meski dilakukan secara sederhana, babymoon bisa memberi banyak manfaat bagi Moms dan Dads. (Samantha Brown)

Nakita.id.- Siapa bilang hari kasih sayang hanya milik para lajang dan bulan madu hanya untuk pengantin baru?

Walau sedang berbadan dua, Moms bisa, kok, menikmati keduanya sekaligus lewat liburan singkat namun hangat bernama babymoon.

Babymoon pertama kali diperkenalkan oleh penulis Sheila Kitzinger lewat bukunya berjudul The Year After Childbirth (1994).

Dalam buku tersebut, Kitzinger menyarankan para orangtua baru untuk melakukan liburan khusus bersama bayi yang baru lahir guna menjalin ikatan lebih kuat antara orangtua dan anak.

Pada 2013, tren babymoon mulai dilakukan oleh beberapa selebriti Hollywood dan diikuti oleh banyak ibu hamil di banyak negara.

BACA JUGA: The Twinnies Babymoon, Marissa Nasution Liburan ke New Zealand

Namun, tren tersebut tak dilakukan setelah bayi lahir, melainkan pada saat sang buah hati masih di dalam kandungan.

Alasannya, liburan saat kehamilan dinilai lebih aman dan mudah ketimbang membawa bayi baru lahir “jalan-jalan”.

Kedekatan antara Moms, Dads, dan buah hati pun bisa dibentuk jauh-jauh hari sebelum kelahiran.

Menurut dr. Mery, SpOG dari Eka Hospital BSD, babymoon memang bukan hanya sekadar berlibur ke suatu tempat.

Walau dilakukan secara sederhana, bulan madu versi ibu hamil ini bisa memberikan banyak manfaat sehat bagi Moms dan Dads.