Nakita.id - Bocah berumur 12 tahun dari Nanyang,Henan, China bekerja siang dan malam mengumpulkan sampah yang masih layak untuk dijual ke pengepul barang bekas.
Semua ini dia lakukan demi untuk mendapatkan uang yang nantinya digunakan untuk membiayai ibu tirinya yang sedang terbaring sakit di rumah sakit.
Wangzhen baru berusia 2 tahun saat ibunya memutuskan utuk meninggalkannya.
Yang lebih buruk lagi ayahnya ,Wangman kehilangan tangan kanannya saat bekerja di lokasi kontruksi bangunan karena kecelakaan.
Baca juga :7 Alasan Mengapa Moms Harus Sering Berpelukan dengan Anak dan Suami
Hal ini membuat Wangman tidak bias bekerja untuk mencukupi kebutuhan hidup keluarganya.
Nenek Wangzhen meninggal 9 tahun yang lalu dengan meninggalkan hutang yang sangat besar
Setelah ibu tirinya mulai datang dan memasuki kehidupan Wangzhen ia baru bisa merasakan kasih sayang seorang ibu.
Ibu tirinya, Liang Yingchun membuat kehidupan Wangzhen dan ayahnya menjadi lebih bahagia.
Sayangnya kebahagiian tersebut tak berlangsung lama karena Liang didiagnosis menderita penyakit Leukimia limfoblastik akut.
Baca juga :Dianggap Tidak Pantas Singgung Kematian Jonghyun, Candaan Denny Cagur Kena Tegur
Mulai saat itu Wangzhen selalu merawat dengan baik ibu tirinya tersebut.
Tak berhenti disitu, Wangzhen juga harus membantu ayahnya mencari uang untuk membayar biaya rumah sakit dengan cara mengais sampah untuk mencari barang bekas yang masih laku dijual.
Dengan bekerja setengah hari mencari barang bekas tersebut, Wangzhen dapat menghasilkan sekitar 2,50 yuan atau sekitar 500 ribu rupiah.
“Bibi Liang (ibu tiri ) memperlakukan saya dengan baik , dan sekarang dokter berkata jika penyakitnya tidak diobati dia akan meninggal, saya tidak bisa membiarkan dia meninggal jadi saya akan berjuang untuk mendapatlkan cukup uang !” kata Wangzhen.