Tak Perlu Khawatir Mengatakan 'Iya Boleh' Pada Anak, Ini Alasannya!

By Erinintyani Shabrina Ramadhini, Rabu, 25 April 2018 | 15:15 WIB
Jangan ragu katakan 'iya boleh', cara ini dikupas tuntas dalam jumpa pers 'Dancow Iya Boleh Camp', Selasa (24/4) (Dancow)

 

Nakita.id - Moms, melihat anak berkembang dengan optimal adalah momen yang amat membahagiakan.

Salah satunya adalah dengan membiarkan Si Kecil mengeksplorasi hal-hal yang ada di sekitarnya.

Penting untuk diketahui bahwa dengan mengizinkan anak untuk mengeksplorasi dunia yang baru maka turut berkontribusi terhadap tumbuh kembang dan kecerdasan psikomotoriknya.

Ada 3 hal yang menjadi pondasi utama Moms untuk mendukung eksplorasi Si Kecil berjalan optimal yaitu nutrisi yang tepat, stimulasi dan cinta kasih orangtua yang berperan dalam pertumbuhan anak.

BACA JUGA: Segudang Manfaat ASI Ekslusif Bagi Bayi, Tak Hanya Penuhi Nutrisi!

Modal untuk anak bisa mengeksplorasi dengan baik adalah sejak golden time atau usia keemasan, yaitu berkisar di usia balita.

"Momen pertama Si Kecil melakukan sesuatu saya sebut sebagai the moment of truth, yang akan menorehkan warna yang akan dibawa terus hingga dewasa dan memasuki ruang eksplorasi lebih luas.

Dengan kehadiran ayah bundanya anak akan lebih percaya diri," ujar psikolog anak dan keluarga Dra. Ratih Ibrahim, MM dalam jumpa pers "Dancow Iya Boleh Camp' di Plataran Dharmawangsa, Selasa, (24/4).

Namun sayangnya, masih banyak orangtua yang merasa khawatir membiarkan anaknya mencoba beragam hal dan mengatakan 'iya boleh' sehingga yang ada malah menghambat ruang eksplorasi anak dan perkembangan potensi mereka.

"Untuk mencapai potensi optimal, anak harus bereksplorasi.

Tapi kenyataannya orangtua lebih sering berkata 'tidak boleh' ketimbang 'iya boleh.'

BACA JUGA: Tak Pintar Matematika Bukan Berarti Anak Bodoh, Potensinya Bisa Jadi di Bidang Lain