Nakita.id - Saat ini tak dipungkiri banyak masyarakat yang berharap wabah virus corona segera mereda.
Namun, kenyataannya jumlah pasien positif Covid-19 di Indonesia setiap harinya dilaporkan selalu meningkat.
Dilaporkan bahwa per Jumat (15/5) kasus positif Covid-19 di Tanah Air sudah menyentuh angka 16ribu lebih.
Sederet upaya untuk pencegahan penularan juga sudah dilakukan.
Lalu, apa yang sebenarnya yang membuat jumlah pasien positif corona dilaporkan selalu meningkat?
Guru Besar Ilmu Penyakit Dalam FK UI, Prof Ari Fahrial Syam pun buka suara.
"Ya tadi kan sudah disampaikan ada kemungkinan memang semakin mempunyai kemampuan untuk melakukan pemeriksaan molekuler PCR.
"Karena lab-lab yang terlibat semakin banyak," jelas Guru Besar Ilmu Penyakit Dalam FK UI, Prof Ari Fahrial Syam dikutip dari kanal YouTube 'TvOneNews' (15/5/2020).
Ahli penyakit dalam tersebut pun menuturkan sebenarnya di lapangan masih banyak kasus positif Covid-19 yang belum terdeteksi.
Guru Besar Ilmu Penyakit Dalam FK UI, Prof Ari Fahrial Syam mengatakan kalau pemeriksaan semakin masif maka jumlah kasus pasien positif juga akan semakin tinggi.
"Kan sempat disampaikan bahwa yang diperiksa ini sampai 100ribuan lebih begitu ya tapi yang terkonfirmasi baru sekitar 16ribuan sekian.
"Jadi artinya apa bahwa memang bisa saja kita prediksi dalam beberapa hari ke depan dengan semakin luasnya pemeriksaan ini, angka ini akan semakin tinggi.
"Tapi di satu sisi, yang musti diperhatikan juga sebenarnya kasus-kasus tinggi ini dari daerah mana saja," jelas Prof Ari Fahrial Syam.
Ari Fahrial Syam juga membuktikan prediksinya soal jumlah pasien positif corona di Indonesia pada bulan Mei akan menyentuh angka 10ribu, benar adanya.
"Jadi secara nasioanl itu kan ditunjukkan tadi angkanya 600an lebih, saya musti bilang bahwa pada awal April saya bilang kalau situasi seperti begini maka kita tembus di awal Mei 10ribu (kasus positif), ternyata tembus.
"Sekarang saya bilang juga ini, kita dalam 10 hari ini sudah 5ribuan lebih.
"Bahkan bisa kita prediksi, maka awal Juni kita bisa tembus 25ribu," jelas Prof Ari Fahrial Syam.
Juni-Juli disebut pandemi corona akan mereda, ahli penyakit dalam itu agaknya pesimis.
Guru Besar Ilmu Penyakit Dalam FK UI, Prof Ari Fahrial Syam memprediksi jumlah pasien positif corona di bulan Juni malah bakal melonjak.
"Ya kalau sekarang saya bilang kan kita trennya masih naik, sekarang ini masih merah.
"Jadi kalau saya prediksi kalau ini hari perharinya masih begini di awal Juni kita udah mencapai 25ribu kasus, itu artinya kita harus waspada," tutupnya.