Manajer kampanye Brad Parscale mengungkapkan, tim kampanye telah menyaring puluhan ribu nomor telepon palsu untuk memperkirakan jumlah peserta.
Perwakilan Demokrat Alexandria Ocasio-Cortez mencemooh pernyataan Parscale, yang menyalahkan media karena turut andil menghalangi peserta yang hadir, dan mengutip perilaku buruk demonstran di luar.
"Anda sebenarnya baru saja ditipu oleh para remaja di TikTok yang membanjiri kampanye Trump dengan memesan tiket palsu dan menipumu agar percaya sejuta orang mendengarkan pidato supremasi kulit putihmu selama Covid," tulisnya di Twitter pada Sabtu.
"Teman-teman K-Pop, kami melihatnya dan menghargai kontribusimu dalam perjuangan untuk keadilan juga," tambahnya.
CNN pada Selasa (16/6/2020) melaporkan, video TikTok yang diunggah oleh Mary Jo Laupp dengan tagar #TikTokGrandma membantu menggerakkan prank ini.
Reuters memberitakan, video itu sekarang mendapat likes lebih dari 700.000.
Kemudian, dua penggemar K-Pop yang dihubungi Reuters via video call dan sambungan telepon pada Minggu (21/6/2020) berujar, mereka masing-masing mendaftar untuk dua tempat, tidak menggunakan nama dan nomor telepon asli.