Jangan Sampai Berantem dengan Dads Gara-gara Uang, Sediakan 4 Rekening Baru Yuk Moms dan Ikuti Cara Mengelola Keuangan yang Benar Satu Ini

By Gabriela Stefani, Senin, 29 Juni 2020 | 20:05 WIB
Kelola keuangan keluarga (freepik.com)

Nakita.id - Ketika sudah berumah tangga selanjutnya yang kerap menjadi permasalahan yaitu perkara keuangan.

Agar masalah keuangan tidak membesar, tentunya Moms harus pintar-pintar membaginya.

Salahnya banyak Moms yang mencampurkan semua uang yang nantinya tidak teratur pembagiannya.

Baca Juga: Hati-hati, Dompet Kosong Ternyata Bisa Sebabkan Penyakit Jantung!

Agar Moms tidak bingung dan keluar masuk uang lebih teratur, Moms perlu mengetahui dengan pasti terlebih dahulu total pengahasilan, pengeluaran, dan jumlah utang.

Setelah itu, pastikan Moms juga mengetahui seberapa besar pengeluaran dari pemasukkan yang diterima tiap bulannya.

Baca Juga: Mengapa Tak Semua Orang Bisa Jadi Kaya Raya Meski Sudah Berusaha?

Tak hanya itu, Moms juga harus tahu berapa uang bersih yang dimiliki tiap bulannya.

Nantinya Moms bisa membaginya dengan membedakan rekeningnya dengan begitu mulailah miliki 4 rekening tabungan.

1. Dana darurat

Rekening pertama akan diperuntukkan bagi uang yang berfungsi sebagai dana darurat.

Dana darurat ini hanya boleh digunakan ketika situasi keuangan tengah dalam masalah atau adanya pengeluaran tak terduga.

Baca Juga: Catat Moms dan Dads, Jangan Bayar 5 Hal Ini dengan Memakai Uang Tunai!

Moms bisa menerapkan sistem auto debit pada rekening operasional agar lebih dispilin menabung bulanannya.

Jumlah dana darurat dalam rekening idealnya 12 kali pengeluaran bulanan.

Jadi, mulailah dengan memastikan berapa jumlah pengeluaran bulanan kemudian kalikan 12, maka tabungkanlah uang hingga mencapai angka tersebut.

Baca Juga: Istri Dikenal Sebagai 'Menteri Keuangan', Haruskah Dads Ikut Kelola Keuangan Keluarga?

2. Dana pensiun

Rekening selanjutnya yaitu diperuntukkan bagi dana pensiun.

Dana pensiun artinya uang yang akan dipergunakan ketika Moms dan Dads sudah berhenti bekerja nantinya.

Sebenarnya dana pensiun ini menyesuaikan dengan gaya hidup Moms tiap harinya.

Tetapi umumnya Moms perlu menyisihkan 12 persen dari penghasilan bulanan untuk dana pensiun.

Baca Juga: Jangan Sepelekan, Dads Lakukan Langkah Finansial Ini di Usia 40 Tahun

Apabila kantor sudah memiliki penyisihan untuk dana pensiun atau BPJS Ketenagakerjaan sebesar 4%, maka tabunglah secara mandiri 8% sisanya.

3. Dana pendidikan

Rekening ketiga dibutuhkan untuk dana pendidikan Si Kecil hingga ia lulus perguruan tinggi nantinya.

Perlu Moms tahu bahwa biaya pendidikan rata-rata tiap tahunnya akan naik hingga 15% dari tahun sebelumnya.

Baca Juga: Tips Ahli Keuangan: Bijak Mengelola THR, Sisihkan 20% Untuk Menabung

Dengan begitu, mulailah sedini mungkin untuk menyisihkan dana pendidikan dengan memikirkan terlebih dahulu nantinya Si Kecil ingin disekolahkan pada jenis sekolah yang seperti apa.

Mulailah cari tahu biaya pendidikan pada sekolah tersebut dan totalkanlah hingga perkiraan Si Kecil sampai lulus.

4. Anggaran hiburan

Rekening selanjutnya yaitu untuk hiburan atau acara senang-senang.

Baca Juga: Penting, Begini Panduan Merencanakan Keuangan untuk Keluarga Baru

Moms jangan sampai lupakan biaya hiburan keluarga akibat terlalu fokus perencanaan pendidikan dan lainnya.

Anggaran hiburan ini bisa diperuntukkan bagi hiburan jangka pendek seperti membeli mainan Si Kecil atau jangka panjang seperti liburan keluar negeri.

Ingat Moms jangan sampai anggaran hiburan ini menggunakan 3 dana jangka panjang lainnya.

Baca Juga: Selalu Merasa Tidak Cukup dengan Gaji? Bisa Jadi Karena Kesalahan Ini

Untuk jumlah atau persentase ideal bagi anggaran hiburan tidak ada, Moms bisa menyesuaikan dengan perkiraan total biaya liburan untuk sekian hari bersama keluarga saja.