Dimasukkan Saat Air Mendidih Atau Dingin? Hati-hati Cara Merebus Telur yang Salah Tak Menghilangkan Bakteri Menempel

By Ela Aprilia Putriningtyas, Rabu, 8 Juli 2020 | 16:30 WIB
Ilustrasi merebus telur yang benar anti gagal (freepik)

Nakita.id - Moms tentu sudah tak asing dengan aktivitas merebus telur bukan?

Aktivitas satu ini kerap kali dilakukan Moms, apalagi yang hobi masak.

Punya waktu singkat di rumah dan malas untuk memasak, biasanya Moms juga hanya memanfaatkan telur untuk mengganjal perut.

Baca Juga: Peneliti Ini Coba-coba Makan 1 Telur Tiap Pagi Saat Sarapan, Hal Mengejutkan Terjadi pada Tubuhnya

Bahkan ada anak yang suka dengan telur rebus dan meminta untuk dibawa ke sekolah.

Namun bagaimana jika bakteri yang menempel pada telur tak hilang meski sudah direbus?

Bisa jadi kesalahan ini terjadi saat Moms merebus telur dengan cara yang salah.

Baca Juga: Daripada Buang Beras yang Banyak Kutunya, Ini Cara Mudah Usir Kutu Sekaligus Telur yang Bersarang

Hidangan yang akrab disajikan sehari-hari ini kadang juga timbulkan tanya.

Tak sedikit yang penasaran bagaimana cara merebus telur yang benar, anti gagal, dan bakteri menghilang.

Lebih baik gunakan air panas atau dingin? dan berapa lama agar bakteri berbahaya pada telur hilang? Bagaimana agar telur tidak retak?

Sederet pertanyaan itu mungkin sudah sering Moms keluhkan.

Berikut cara tepat dan mudah rebus telur yang anti retak dan bakteri berbahaya juga hilang.

Baca Juga: Waspada Bisa-bisa Malah Keracunan! Terbongkar 3 Rahasia Cara Memasak Telur yang Benar Nyatanya Wajib Dimakan Bersama Kuning Telurnya

1. Gunakan air dingin atau panas?

Saat memasukkan telur ke dalam panci dalam kondisi air sudah panas memang membutuhkan waktu yang lebih cepat.

Tetapi dengan cara itu justru membuat telur jadi retak karena terguncang oleh didihan air panas sehingga cangkang mudah retak.

Baca Juga: Diet Telur Diklaim Mampu Turunkan Berat Badan Secara Cepat, Yuk Ketahui Cara Memulainya

Jika cangkang retak, biasanya putih telur akan keluar dari sela-sela retakan, sehingga membuat tampilan tampak tak bersih dan cantik.

Cara yang tepat adalah dengan menggunakan air dingin, meski butuh waktu sedikit lama tetapi telur tidak akan retak.

2. Waktu merebus telur

Kuning telur akan menjadi lebih keras setelah direbus kurang lebih 6 menit.

Untuk menghilangkan bakteri yang menempel pada telur tambahkan 2 sampai 4 menit agar bakteri benar-benar hilang.

Namun jika Moms terlalu lama merebus telur juga bukan cara yang benar.

Sebab kandungan nutrisi dan mineral pada telur akan berkurang.

Baca Juga: Sebulan Jalani Diet Telur Seperti Ini, Seorang Perempuan Kaget dengan Perubahan yang Dirasakan Tubuhnya

Efek buruk lainnya jika merebus telur terlalu lama maka akan mengalami degenerasi protein yang justru berdampak pada kesehatan.

3. Cara cegah telur retak

Jika sudah memasukkan telur pada air dingin tetapi masih saja retak, coba Moms beri udara dengan menggunakan jarum.

Baca Juga: BERITA POPULER: Cara Mudah Membuat Telur Dadar Ala Rumah Makan Padang, Tebal dan Enak hingga Bisnis Baru Milik Natasha Rizky Terdampak Wabah Corona

Atau Moms juga bisa gunakan irisan jeruk nipis agar kulit telur tak retak dan miliki tampilan yang indah saat dikupas.

Caranya cukup mudah, Moms hanya perlu tambahkan irisan jeruk secara bersamaan saat air mulai dipanaskan.

Selamat mencoba Moms.