Peringatan Bagi Para Pecinta Jengkol, Mulai Sekarang Jangan Terlalu Banyak Makan Jengkol Jika Tak Ingin Terserang Penyakit Ini

By Riska Yulyana Damayanti, Selasa, 8 September 2020 | 13:20 WIB
Dampak buruk berlebihan makan jengkol ()

Nakita.id - Bagi pecinta jengkol sepertinya harus hati-hati.

Pasalnya jika berlebihan makan jengkol bisa berdampak buruk untuk tubuh.

Tak main-main, dampaknya bisa membuat ginjal tidak bekerja dengan baik.

Baca Juga: Ani Yudhoyono Meninggal Karena Leukemia, Dua Makanan Ini Ternyata Bisa Menyelamatkan Karena Lebih Kuat dari Kemoterapi

Archidendron pauciflorum atau yang akrab di telinga kita sebagai jengkol merupakan tumbuhan yang khas ada di Asia Tenggara.

Olahan biji ini digemari kebanyakan orang, tidak terkecuali di Indonesia.

Sayangnya, fanatisme akan jengkol membuat orang berlebihan dalam mengonsumsinya.

Padahal, jengkol mempunyai dampak tersendiri bagi tubuh, terutama pada ginjal kita.

"Jadi, jengkol itu prinsipnya bagus. Dia masuk dalam golongan sayuran, dia juga anti radikal bebas. Tapi konsumsi yang berlebihan bisa membuat gagal ginjal juga," ungkap dr Okki Ramadian SpPD, ahli penyakit dalam dari RS Mitra Keluarga.

Baca Juga: #5MenitAja Hilangkan Bau Mulut Setelah Makan Jengkol dan Petai, Mudah dan Cepat!