Nakita.id - Robohnya selasar tower II Gedung Bursa Efek Indonesia di Jalan Jendral Sudirman, Jakarta Pusat, saat ini masih jadi bahan perbincangan masyarakat.
Masyarakat masih bertanya-tanya faktor yang menyebabkan selasar lantai dua di gedung BEI tersebut ambruk.
Sampai berita ini ditulis, sebanyak 72 orang menjadi korban akibat robohnya selasar tower II Gedung Bursa Efek Indonesia.
BACA JUGA: Dikira Guncangan BOM, Ternyata Selasar Tower II Gedung BEI Ambruk
Puluhan orang yang menjadi korban langsung dilarikan ke beberapa rumah sakit terdekat menggunakan mobil pribadi.
Dilansir dari Kompas.com, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono mengatakan, "Sementara 72 orang luka dirawat, di RSAL Mintoharjo 15 orang, RS MRCCC 30 orang, RSPP Pertamina 7 orang, dan RS Jakarta 20 orang."
Berdasarkan keterangan saksi mata dan juga pantauan CCTV, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 11.57 WIB.
BACA JUGA: Bikin Sedih! Bayi Lucu Dimasukkan Koper dan Dibuang, Kondisinya Begini
Sejumlah mahasiswa tengah ada kunjungan di Gedung Bursa Efek Indonesia saat kejadian tersebut terjadi.
Argo mengatakan, "Tiba-tiba terdengar suara kencang dari dalam tower 2. Setelah dicek ternyata lantai 1 tower 2 roboh. Saksi melihat beberapa korban sudah jatuh."
Berikut video rekaman CCTV yang menunjukkan detik-detik selasar tower II Gedung Bursa Efek Indonesia roboh.
BACA JUGA: Keren Abis! Pasangan ini Foto Prewedding di Suhu 3 Derajat Celcius
Saat gedung tersebut roboh, alarm gedung langsung berbunyi sehingga para petugas pengamanan dapat melakukan evakuasi korban dengan sigap. (*)