"Tapi, kalau di tengah jalan Tuhan bilang gue harus pergi, apa boleh buat? Kan, itu bukan hak kita, tapi hak Tuhan," ungkap Melaney Ricardo.
Menurut Melaney, ketakutannya akan kematian bukan karena ia tak tahu akan pergi ke mana setelah tidak ada lagi di dunia.
Tetapi lebih pada ketakutan akan berpisah dengan orang-orang tercinta, terutama anak-anak.
Ia seolah tidak akan siap jika harus berpisah dengan keluarganya kelak.
"Apalagi saat lo jadi orangtua, tentu lo pengin lihat anak-anak lo (bertumbuh dewasa). Tapi, balik lagi, pada akhirnya itu hak absolut Tuhan,
Dan gue percaya, saat gue harus berangkat, kapan pun waktunya, ya, gue, sih, berdoa Tuhan kasih umur panjang, ya. Gue percaya Chloe dan Courage akan dipelihara Tuhan," pungkasnya.