Tak Kalah Bernutrisi dari Buah Beri Lainnya, Blueberry Dapat Cegah Penyakit Jantung hingga Tingkatkan Fungsi Otak

By Cecilia Ardisty, Minggu, 14 Februari 2021 | 11:15 WIB
Blueberry baik untuk fungsi otak (pixabay.com/congerdesign)

Nakita.id - Tahukah Moms kalau ada buah beri yang tak kalah manis, bernutrisi, dan populer di dunia.

Buah beri tersebut adalah blueberry yang sering dilabeli makanan super dengan rendah kalori dan baik untuk kesehatan.

Lantas, apa saja manfaat kesehatan blueberry untuk kesehatan? 

Baca Juga: Buat Tidak Percaya Diri Ini 5 Makanan yang Membantu Menghilangkan Selulit, Yuk Catat Apa Saja!

1. Antioksidan

Antioksidan melindungi tubuh dari radikal bebas, yaitu molekul tidak stabil yang dapat merusak sel dan berkontribusi pada penuaan dan penyakit, seperti kanker.

Blueberry diyakini memiliki salah satu tingkat antioksidan tertinggi dari semua buah dan sayuran umum.

Senyawa antioksidan utama dalam blueberry termasuk dalam keluarga antioksidan polifenol yang disebut flavonoid.

2. Mencegah kerusakan DNA

Kerusakan DNA oksidatif adalah bagian yang tidak dapat dihindari dari kehidupan sehari-hari ini terjadi puluhan ribu kali per hari di setiap sel di tubuh Moms.

Kerusakan DNA adalah bagian dari alasan Moms bertambah tua. Ini juga memainkan peran penting dalam mencegah penyakit seperti kanker.

Karena blueberry mengandung antioksidan tinggi, mereka dapat menetralkan beberapa radikal bebas yang merusak DNA Anda.

Baca Juga: Selalu Bikin Gemas Karena Aktif & Cerdas, Anak Sandra Dewi Kepergok Nyemil Superfood Ini Sampai 2 Mangkuk!

3. Melindungi kolesterol dalam darah dari kerusakan

Kerusakan oksidatif tidak terbatas pada sel dan DNA, ini juga bermasalah ketika kolesterol jahat teroksidasi.

Faktanya, oksidasi kolesterol jahat punya pengaruh seseorang terkena penyakit jantung.

Maka, antioksidan dalam blueberry sangat terkait dengan penurunan kadar kolesterol jahat teroksidasi.

4. Menurunkan tekanan darah

Blueberry memiliki manfaat yang signifikan bagi penderita tekanan darah tinggi, yang merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.

Dalam sebuah penelitian, orang gemuk yang memiliki risiko tinggi penyakit jantung namun mengalami penurunan tekanan darah 4-6% setelah mengonsumsi 2 ons (50 gram) blueberry per hari.

Penelitian lain telah mengamati efek serupa terutama untuk wanita pascamenopause.

Baca Juga: Blueberry Jangan Cuma Dimakan, Ternyata Ada Khasiat Lain Untuk Kulit

5. Meningkatkan fungsi otak

Stres oksidatif dapat mempercepat proses penuaan otak Moms, yang berdampak negatif pada fungsi otak.

Menurut penelitian pada hewan, antioksidan dalam blueberry dapat memengaruhi area otak yang penting untuk kecerdasan.

Mereka tampaknya bermanfaat bagi neuron yang menua, yang mengarah pada peningkatan pensinyalan sel.