Mengenal KB Kalender (Pantang Berkala)

By Ipoel , Kamis, 6 Agustus 2015 | 22:00 WIB
Mengenal KB Kalender (Pantang Berkala) (Ipoel )

TANYA:

HALO, DOKTER JUDI. SAYA (23) DAN SUAMI SEDANG  MENYELESAIKAN SKRIPSI SEHINGGA MEMUTUSKAN MENUNDA KEHAMILAN. KAMI INGIN MELAKUKAN KB PANTANG BERKALA ALIAS KB KALENDER. BAGAIMANA SEBENARNYA CARA PERHITUNGANNYA, APAKAH BERDASARKAN MASA MENSTRUASI, BUKAN PADA MASA SUBUR? MANAKAH YANG AMAN UNTUK TIDAK TERJADINYA KEHAMILAN? MOHON JAWABAN DOKTER JUDI. TERIMA KASIH.

Matuta Siregar – Medan

 

JAWAB:

Metode KB sistem kalender bukan metode KB yang dianjurkan karena sangat sulit menentukan kapan masa subur itu terjadi. Pada siklus haid yang normal 28 hari, perkiraan masa subur adalah 14 hari SEBELUM haid yang akan datang, BUKAN dari hari pertama haid. Jika siklus setiap 32 hari, maka perkiraan masa subur adalah 32 – 14 = hari ke-18 dari awal/hari pertama haid ini. Bila siklus haid tidak teratur, maka sistem kalender tidak dapat dipakai karena sulit menentukan perkiraan masa subur.

          Cara lain untuk menentukan masa subur adalah terdapatnya lendir dari vagina yang bening dan dapat membenang sepanjang minimal 7 cm. Caranya, masukkan jari Ibu ke dalam vagina, kemudian lendir yang terdapat di jari telunjuk ditempelkan dengan ibu jari dan diregangkan. Bila lendir tersebut bisa membentang sepanjang minimal 7 cm, maka perkiraan masa subur dalam 24 jam dan Ibu tidak dianjurkan bersanggama.

          Bila ingin menunda kehamilan, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter kandungan untuk menentukan metode yang paling cocok atau baik bagi Ibu. Minum pil KB merupakan metode yang paling baik dalam menunda kehamilan, asalkan tidak lupa meminumnya setiap hari pada jam yang sama. Terima kasih atas pertanyaannya.

 

Dr. Judi Januadi Endjun, Sp.OGSubbagian Fetomaternal Departemen Obstetri dan GinekologiFK UPN Veteran/RSPAD Gatot Subroto