Nakita.id – Menghabiskan waktu bersama anak-anak, teman dan keluarga adalah hal menyenangkan yang mungkin kerap Moms lakukan.
Kegiatan ini memungkinkan Moms untuk membangun koneksi yang lebih luas dan kuat serta menghasilkan berbagai keuntungan.
Salah satu hubungan yang seharusnya dijalin dengan baik dan kuat adalah saat bersama si kecil.
BACA JUGA: Laudya Cynthia Bella Masak Untuk Suami, Warganet Fokus ke Porsinya
Baru-baru ini, sebuah penelitian menyatakan bahwa memeluk si kecil lebih sering ternyata berpengaruh bagi perkembangan otaknya.
Moms mungkin pernah mendengar adanya hormon oksitosin dalam tubuh.
Kedatangan oksitosin dalam tubuh ini ternyata dapat mengikat Moms dengan teman dan keluarga, terlebih hormon ini bisa mengikat hubungan yang kuat dengan si kecil.
Mengingat bagiannya yang solid dalam praktik konseptual dan maternal, oksitosin disebut sebagai ‘partikel cinta’.
Cinta dan hubungan sosial sangat penting bagi kelangsungan hidup Moms, tidak hanya sekadar untuk meningkatkan perjumpaan, tapi juga membantu reproduksi dan memperbaiki kesehatan mental.
BACA JUGA: BCL Unggah Foto Bersama Kedua Orangtuanya, Netizen Salah Fokus!
Aktivitas menyusui dan merangkul misalnya, karena adanya kontak kulit ke kulit, dapat memicu terjadinya oksitosin pada ibu dan bayi, sekaligus meningkatkan kedekatan di antara keduanya.
Tingkat oksitosin pada Moms dan Dads untuk si kecil usia 4-6 bulan dikaitkan dengan tingkat keterlibatan sosial anak muda.