Saluran Tuba Falopi Tersumbat

By Ipoel , Sabtu, 22 Agustus 2015 | 04:00 WIB
Saluran Tuba Falopi Tersumbat (Ipoel )

TANYA:

Saluran tuba falopi tersumbat. Dokter Judi, saya (28) sudah menikah 4 tahun. Waktu usia pernikahan 5 bulan sudah rutin konsultasi ke dokter dan menjalani program kehamilan. Dari pemeriksaan sperma suami hasilnya normal dan bagus. Saya juga sudah periksa HSG dan diketahui ada penyumbatan saluran tuba falopi kanan dan kiri (Non Patien tuba dengan Hydrosalphix Bilateral). Kemudian saya menjalani “tiup” dan hasilnya tuba bagian kiri perlengketannya bisa terbuka. Kemudian 5 bulan lalu saya menjalani terapi Diatermi sebanyak 12 kali tetapi sampai saat ini belum juga bisa hamil. Selama dua bulan terakhir mulai terlambat haid selama 7 hari tetapi keluar darah haid lagi.

Siklus haid rutin 28 hari sekali. Dok, langkah apa lagi yang bisa saya lakukan agar bisa hamil? Bagaimana dengan saluran tuba falopi tersumbat? Apakah ada gejala saya lemah kandungan, mengingat tiap kali mulai terlambat haid kemudian saya capek dan stres, saya langsung haid lagi? Makanan apa yang harusnya saya konsumsi dan saya hindari? Saya mohon sekali solusinya.Rahma Suryantoro – Bogor

JAWAB:

Untuk mengatasi saluran tuba falopi tersumbat, Sebaiknya dilakukan pemeriksaan laparoskopi operatif, yaitu suatu prosedur pembedahan minimalis dengan memasukkan semacam alat teropong ke dalam rongga perut kemudian melakukan pembedahan untuk menghilangkan sumbatan pada saluran telur Ibu. Adanya hidrosalping menunjukkan Ibu telah lama menderita infeksi pada kedua saluran telurnya sehingga terjadi sumbatan dan penumpukan cairan di dalamnya.

Seandainya saluran tuba falopi/saluran telur tersebut sudah tidak dapat diperbaiki, maka hidrosalpingnya harus dibuang dan Ibu beralih ke program kehamilan dengan bayi tabung. Bila penyembuhannya tidak optimal atau masih ada sumbatan sebagian, maka Ibu memiliki risiko tinggi terkena kehamilan di luar kandungan. Hamil di luar kandungan adalah adanya kehamilan bukan di dalam rongga rahim, tetapi dapat ada di saluran telur, indung telur, mulut rahim atau di dalam rongga perut. Sebaiknya Ibu berobat ke Jakarta, misalnya ke Klinik Fertilitas di Departemen OBGIN RSPAD atau RSCM agar kasus saluran tuba falopi tersumbat dapat ditangani lebih optimal.