Anak Tantrum? Mungkin Karena Moms Menerapkan Hal Ini Saat Mengasuhnya

By Nia Lara Sari, Sabtu, 10 Februari 2018 | 07:48 WIB
Anak tantrum ()

Nakita.id - Sudah pasti setiap orangtua menyayangi anaknya.

Dan rasa sayang tersebut biasanya diekspresikan dengan cara yang berbeda-beda oleh setiap orangtua.

Salah satu caranya adalah dengan selalu mengabulkan keinginan Si Kecil.

BACA JUGA: Masih Ingat dengan Pasangan Viral Ini? Begini Kabar Mereka Sekarang

Orangtua cenderung selalu memenuhi keinginan anak, entah berupa fisik seperti uang, makanan, dan permintaan lainnya.

Serta keinginan anak seperti ingin digendong, diusap dan dipeluk.

Banyak alasan yang melatarbelakangi mengapa orangtua cenderung selalu mengabulkan keinginan anaknya.

BACA JUGA: Atasi Noda Hitam di Wajah dengan Bahan Alami, Nomor 3 Jarang yang Tahu!

Salah satunya yaitu perasaan takut dianggap "tidak sayang anak", orangtua juga takut anak akan merasa kecewa dan marah.

Alasan lainnya adalah kekhawatiran anak menjadi tidak kreatif.

Orangtua kerapkali menganggap bahwa dengan memenuhi keinginan anak, anak akan bebas bereksplorasi sehingga anak akan lebih kreatif.

BACA JUGA: Waspada! Modus Baru Penculikan Makin Ngeri, Hindari Terlalu Banyak Beri Informasi Soal Si Kecil

Apapun alasannya, ternyata selalu mengabulkan keinginan anak ternyata kurang tepat dilalukan Moms.

Inilah dampaknya sesuai usia anak.

1. Batita

Kecakapan komunikasi anak akan terhambat.

Terhambatnya keterampilan berbahasa pada anak ini bisa terjadi karena anak terbiasa meminta dengan menunjuk sesuatu lalu keinginannya dituruti.

Misalnya saat ingin minum, anak hanya akan menunjuk ke arah gelas tanpa mengatakan bahwa ia ingin minum.

2. Balita

Kemampuan sosialnya terhambat.

Moms, anak tantrum bisa jadi karena Moms selalu mengikuti keinginan anak.

Bagaimana tidak, saat anak terbiasa dikabulkan keinginannya, saat ia tidak mendapat apa yang ia inginkan ia bisa jadi akan mengamuk.

BACA JUGA: Dianggap Seperti Kakak Adik, Ini Potret Putri Titian Bersama Anaknya

Tantrum pada anak ini jelas akan mengganggu kemampuan sosialnya.

Lalu bagaimana tindakan yang bisa Moms lakukan dalam menanggapi leinginan Si Kecil?

1. Ajarkan anak berkata lembut saat meminta sesuatu, sekaligus mengasah kemampuan komunikasinya.

2. Ajarkan arti kepemilikan, bahwa ia tidak boleh dengan sembarangan bermain dengan barang milik orang lain.

3. Jelaskan bahwa tidak semua keinginan bisa dipenuhi saat itu juga.

Nah, itulah Moms hubungan antara selalu mengabulkan keinginan anak dengan terhambatnya kemampuan sosial anak dan perilaku tantrum.