Halo Dokter Rifan, putra saya (10) suka sekali mengonsumsi telur. Setiap hari hanya makan nasi dan telur dengan berbagai variasinya. Kalau dikasih lauk yang lain, makannya ogah-ogahan. Dokter, apakah kebiasaan ini baik untuk kesehatannya? TB 160 cm dan BB 45 kg. Saya mohon saran, bagaimana cara menghentikannya? Terima kasih.
Ika Hikmat – Surabaya
Sebenarnya, pola makannya kurang berimbang karena kurang mengandung serat dan cenderung terlalu pemilih. Kondisi ini dapat memicu terjadinya defisiensi terhadap zat nutrisi atau mineral tertentu. Seumurannya memang anak cenderung makan sesuai kemauannya saja. Dengan pendekatan yang baik dan sabar, pola makannya dapat diarahkan dan dilatih agar ia mulai mau mengonsumsi jenis makanan lain yang memenuhi 4 sehat 5 sempurna. Tinggi badannya di atas rata-rata, namun berat badannya kurang dibandingkan dengan tingginya.