Perut Anakku Buncit, Berbahayakah?

By Ipoel , Kamis, 31 Desember 2015 | 23:00 WIB
Perut Anakku Buncit, Berbahayakah? (Ipoel )

Perut Anakku Buncit, Berbahayakah?

Dokter, anak laki-laki saya (26 bulan), perut anakku buncit dan badannya kurus. Layaknya anak pada umumnya, terkadang ia tak mau makan, namun hal ini tidak sering terjadi. Menunya pun beragam.

Saya sudah pernah konsultasikan hal ini ke dsa. Beliau meresepkan obat cacing, lacto-b, zinc kid. Namun, tidak ada perubahan signifikan. Perutnya masih buncit dan badannya kurus.

Apakah ada kemungkinan anak saya mengalami gangguan penyerapan zat makanan? Tahapan apakah yang harus saya jalani untuk memastikan perut buncitnya bukanlah hal yang serius? Terima kasih sebelumnya.

Irma Yusmawanti via Email

JAWAB:

Perut anak buncit. Harus dilihat, proporsi tubuh yang tidak seimbang pada anak memang patut menjadi dasar kecurigaan adanya kelainan. Kalau pola makan dan jumlah nutrisi yang masuk dalam kadar yang baik seharusnya pertumbuhan juga akan baik. Untuk memastikan apakah ada kelainan atau tidak tentu perlu diperiksakan kondisi atau status antropometriknya secara lengkap, yaitu tinggi badan, berat badan, lingkar lengan, lingkar kepala, yang disesuaikan dengan usia dan perbandingan proporsional.

Jika memang tampak ada ketidakseimbangan, sebaiknya dikonsultasikan ke dokter untuk memastikan bagaimana pencernaannya dan kadar hormonalnya. Beberapa kelainan metabolik memang dapat memberikan gambaran tubuh yang tidak proporsional.

dr.Martinus M. Leman, DTMH, Sp.A

Siloam TB Simatupang, Jaksel