Melihat angka kasus mulai menurun, Epidemiolog dari Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Windhu Purnomo mengatakan bahwa, hal tersebut sebaiknya tidak membuat pemerintah dan masyarakat terlena.
Kepada Kompas.com, ia menyampaikan, data penurunan kasus tersebut harus dilihat secara keseluruhan.
Artinya, bukan hanya jumlah kasus yang menurun saja yang dilihat.
"Kita tidak bisa hanya melihat kasus absolut (yang dilaporkan). Karena, kasus absolut sangat tergantung pada jumlah testing," ungkap Windhu kepada Kompas.com, Senin (19/7/2021).
Baca Juga: Beginilah 3 Langkah Awal yang Orangtua Harus Lakukan Kalau Anak Dinyatakan Positif Covid-19
"Kita lihat saja, jumlah testing-nya kan menurun itu," imbuhnya.
Windhu pun menegaskan, artinya kita harus melihat data secara keseluruhan.
Menurutnya, tidak bisa hanya melihat jumlah kasus yang dilaporkan tanpa melihat berapa banyak jumlah testing yang telah dilakukan.
"Dan, yang terbaik adalah melihat positivity rate. Ini didapat dari (perhitungan) kasus dibagi jumlah testing," ungkapnya.