Sementara itu, Bidan Zahrotun Nisa, dari Puskesmas Selopampang, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, dalam wawancara khusus bersama Nakita.id, Selasa (03/08/2021) mengungkapkan bahwa sarana prasarana seperti Alat Pelindung Diri (APD) para bidan belum dilengkapi dengan baik.
Bahkan Bidan Nisa mengatakan, masker saja harus dipakai berulang kali karena keterbatasan stok.
"Kita pun kalau pakai masker N95 harusnya 3x pakai ya, kita tuh sampai berbulan-bulan keringin pakai lagi karena memang tidak ada," tambah Bidan Nisa.
Begitu juga denga APD yang harus dicuci berulang kali.
Baca Juga: Ingin Melahirkan di Bidan Saat Pandemi Covid-19? Begini Syarat yang Harus Dipenuhi Moms
"APD juga kadang kita harus cuci, dijemur, kemudian dipakai lagi. Jadi APD nya tolong lah, kita juga punya keluarga, kita juga manusia, pengin dilindungi juga seperti yang lainnya," tambah Bidan Nisa.
Bidan Nisa juga menyarankan agar dana desa tidak hanya digunakan untuk membangun fasilitas umum saja.
"Kedua terkait dengan dana desa, dana desa kan besar tapi disini justru buat pembangunan fasilitas umum, tapi untuk pemberian MPASI yang bagus saat posyandu itu belum, pelatihan-pelatihan untuk kader juga itu belum, jadi lebih mengedepankan ke fasilitas umum," tutup Bidan Nisa.