Jangan Lupa, Selalu Ajarkan Anak Kata-Kata Sopan

By Saeful Imam, Kamis, 1 Maret 2018 | 20:57 WIB
Ajarkan anak kata-kata sopan, termasuk saat makan bersama (pixabay)

Nakita.id - Psikolog Evi Sukmaningrum, Psi, M.Si., dari Fakultas Psikologi Unika Atma Jaya, Jakarta mengatakan, usia batita memang saat yang tepat memperkenalkan hal-hal yang baik termasuk mengajarkan kata-kata sopan.

Mengapa? Ada beberapa alasan, antara lain, di usia 18 bulan-2 tahun anak sedang belajar menggunakan kata sifat seperti bagus, jelek, panas, dingin, dan sebagainya.

Selanjutnya, di usia 2-3 tahun, anak tak lagi bicara egosentris dan menjadi lebih sosial.

Ditambah lagi di usia ini, pemahaman reseptif anak mulai jalan karena kemampuannya dalam mengeksplorasi, observasi, untuk kemudian meniru sedang berkembang.

BACA JUGA : Disaksikan Ribuan Orang, Inilah Deretan Foto Saat Jenazah Sridevi Disemayamkan di Mumbai, Penuh Tangis dan Haru

Jadi memang inilah saatnya mengajarkan kata terima kasih, permisi, tolong, maaf, dan sebagainya.

Cara yang paling efektif adalah memberi contoh langsung saat anak beraktivitas sehingga ia dapat sekaligus belajar menggunakan kosakata tersebut pada momen yang tepat. 

* Tolong

Gunakan kata “tolong” setiap kali membutuhkan bantuan orang lain. Contoh:

• “Adek, tolong dong botol susu yang kosong di kamar diambil.”

• “Mbak, tolong bantu Adek memakai sepatu ya.”

• “Pa, tolong bantu gendong Adek ke kamar mandi, ya.”

 

* Terima kasih

Gunakan kata “terima kasih” setiap selesai mengerjakan sesuatu. Contoh:

• “Terima kasih Sayang, sudah membantu membereskan mainan. Besok lagi kalau sudah selesai bermain, masukkan lagi ke dalam kotaknya ya.”

• “Terima kasih Mbak, sudah menyiapkan susu Adek.”

• “Terima kasih Papa sudah mengajak Adek berenang.”

 

BACA JUGA :  Ingat Ken Ken 'Wiro Sableng', Duh Begini Nasibnya Sekarang, Lihat Rumahnya

 

* Permisi

Gunakan kata “permisi” untuk suasana yang tepat, misalnya saat meminta jalan di supermarket karena trolley terhalang, bertamu, melompati seseorang, dan sebagainya. Contoh:

• “Permisi, kereta Adek mau lewat ya, Pak.”

• “Permisi Mbak, Adek mau lompat.”

 

BACA JUGA : Minum Campuran Bawang Putih dan Madu Saat Perut Kosong Selama 7 Hari, Lihat Apa yang Terjadi

 

* Maaf

Gunakan kata “maaf” untuk menunjukkan rasa bersalah/penyesalan. Contoh:

• “Maaf ya Sayang, Mama pulang terlambat karena harus ke dokter dulu.”

• “Ayo bilang, maaf ya Mbak, Adek memukul.”

• “Maaf ya Pa, tidak jadi berenang minggu ini.”

 

Sudahkah Moms mengajarkan kata-kata sopan di atas?