Tabloid-Nakita.com – Semua orang paham bahwa duduk terlalu lama tidak baik untuk kesehatan. Salah satu dampak buruknya ialah bentuk tulang belakang yang tidak normal hingga menderita penyakit ambeien. Namun, sebuah penelitian terbaru justru mengungkapkan akibat dari terlalu lama duduk yang lebih buruk yakni dapat memperpendek umur.Baca juga: Begini posisi duduk yang tepat bagi Mama hamil
Penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di Brazil ini menganalisis 54 negara. Hasilnya, orang yang duduk terus menerus selama 3 jam selama satu hari dapat meningkatkan kematian hingga 4%. Mengurangi waktu duduk dengan tidak duduk terus menerus selama 3 jam juga dapat meningkatkan hidup seseorang rata-rata 0,2 tahun alias lebih dari dua bulan.
Hasil penelitian ini semakin menegaskan bahaya duduk terlalu lama. Bahkan, menurut para peneliti olahraga teratur juga tidak bisa membantu mengurangi akibat dari duduk terlalu lama. Ancaman bagi kesehatan akan tetap ada meski Mama melakukan olahraga teratur. Lalu, apa yang harus Mama lakukan? Duduk terlalu lama kadang jadi permasalahan bagi Mama yang bekerja.Baca juga: Mengenal posisi duduk W
Salah satu rekomendasi dari para peneliti ialah menyelipkan waktu berdiri selama 30 menit di sela-sela waktu duduk. Menurut para peneliti, jika melakukan hal ini akan membantu mengurangi risiko dan akibat dari duduk terlalu lama sebanyak 10%. Meski begitu, pengurangan waktu duduk tetap jadi cara terbaik. Mengurangi waktu duduk 2 jam saja dapat menurunak risiko sebanyak 50%.
Meski begitu, para peneliti yakin sulit dengan kondisi di zaman sekarang untuk mengurangi akibat dari terlalu lama duduk. Berbagai kondisi seperti pekerjaan, kemacetan panjang hingga kurangnya gaya hidup aktif sangat memengaruhi seseorang untuk lebih sering duduk. Untuk itu, cobalah menyelipkan waktu berdiri dan berjalan santai di tengah aktivitas Mama sehari-hari.(Niken/Health Day)