Tabloid-Nakita.com – Beberapa dari ibu memiiki aneka gangguan mulut selama kehamilan seperti gusi bengkak, merah dan berdarah saat disikat. Hal ini disebabkan oleh perubahan hormonal yang menyebabkan mulut menjadi lebih sensitif terhadap bakteri dalam plak. Untuk itu, gusi sangat mungkin menjadi meradang. Apakah berbahaya jika mengalami gusi berdarah saat hamil?Baca juga: Merawat gigi saat hamil
Gusi berdarah saat hamil juga terjadi akibat adanya bagian gusi yang membengkak seperti ada benjolan. Hal ini tidak perlu dikhawatirkan ya, Mam. Sebab biasanya akan holang saat si kecil lahir. Mungkin benjolan ini akan menganggu Mama saat mengunyah dan menyikat gigi. Benjolan inilah yang berdarah ketika Mama menyikat gigi. Hal ini tidak berpengaruh apa-apa selama Mama menjaga kebersihan gigi.Baca juga: Sakit gigi sebabkan bayi prematur
Mungkin Mama juga sering mendengar bahwa nyeri pada gusi dapat mengakibatkan persalinan prematur. Hal ini dapat terjadi jika Mama mengalami nyeri gusi yang parah. Beberapa penelitian juga menghubungkan nyeri pada gusi yang parah dengan kelahiran dengan berat badan rendah dan preeklamsia kehamilan. Namun, semua kondisi tersebut akan mungkin terjadi jika Mama mengalami masalah mulut yang sangat serius.
Untuk itu, sangat penting untuk merawat gigi Mama selama kehamilan. Menyikat gigi rutin dua kali sehari sangat dianjurkan dengan sikat gigi lembut dan pasta gigi yang mengandung fluoride. Cobalah untuk rajin berkunjung ke dokter gigi untuk membersihkan plak dan karang gigi yang tidak bisa dibersihkan hanya dengan sikat gigi saja. Hal ini juga akan membantu Mama untuk mengetahui seberapa parah gangguan mulut saat kehamilan.Baca juga: Perawatan gigi yang tak boleh dilakukan saat hamil
Mama juga harus waspada ketika gusi berdarah saat hamil terjadi sangat sering dan menyakitkan. Gusi bengkak di beberapa bagian, bau mulut dan juga terjadi gangguan pada gusi. Pengobatan gigi selama hamil masih terbilang aman sebab banyak obat gigi yang juga aman untuk ibu hamil. (Niken/Baby Center)